BANTENRAYA.COM – Walikota Cilegon Helldy Agustian mendamperat dan geram kepada seluruh pejabat eselon II.
Sekretaris Daerah, Asisten Daerah, Kepala Badan dan Dinas disemperot karena lelet mengerjakan program terutama visi misi dirinya.
Kegeraman Helldy memuncak karena terakumulasi dari berbagai aspek program yang tidak sampai kepada masyarakat.
Bahkan, saat menanyakan langsung ke masyarakat, banyak masyarakat yang tidak mengetahui dan merasakan program dari OPD sebagai kepanjangan tangan dirinya.
Dikutip BantenRaya.Com dari video beredar milik Pemkot Cilegon pada Senin 6 Juni 2022, terlihat Helldy geram kepada seluruh eselon II dalam rapat dinas yang digelar di Ruang Rapat Walikota.
Baca Juga: Diskominfo Kota Serang Dirikan Media Centre
Helldy sesekali melemparkan bahasa dirinya kecewa dengan kinerja OPD yang belum becus menjalankan program, terutama program prioritas pro rakyat yang sudah direncanakan.
Helldy menegaskan, jika Sekda dan Asda harus melakukan evaluasi setiap pekan terhadap kinerja OPD, jika diperlukan langsung cek kelapangan.
“Asda evaluasi, seminggu sekali jika perlu, cek susah amat sih!. Nanti siapa kepala OPD-nya lapor kesaya, biar saya yang panggil. Kalian pada bisa kerja nggak. Jangan selalu alasan,” ucapnya dengan nada keras, Senin 6 Juni 2022.
Helldy menyatakan, termasuk program prioritas masih belum maksimal.
Padahal, apa yang dilakukam bukan kepentingan dirinya tapi untuk kesejahteraan masyarakat.
“Termasuk program proritas, saya berjanji kepada masyarakat itu demi Allah atas nama Allah. Kalian menghambat maka berurusan dengan saya,” ujarnya.
Helldy menyampaikan, dirinya juga menegaskan agar Sekda juga bisa bisa tegas. Cek kelapangan.
Baca Juga: Alur Cerita Melur Untuk Firdaus Dengan Link Nonton Sub Indo, Biodata Para Pemain dan Instagram
“Saya tegaskan pak Maman (menyebut Sekda Kota Cilegon). Jadi program harus jalan. Tidak ada yang tidak serius,” tegas Helldy.
Helldy juga meminta inspektorat untuk tegas dan menindak terhadap kepala dinas yang tidak becuk mengerjakan program. Jika diperlukan melenceng dari hukum maka tindak.
“Inspektorat ini harus tegas,” ujarnya.
Helldy juga mengungkapkan, jika tidak boleh ada kepentingan politikbdan kubu politik di birokrasi. Sebab, semua program harus berjalan.
“Tidak boleh ada politik. Ini program untuk masyarakat. Terutama program prioritas,” cetusnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi Informasi Sandi dan Statistik membenarkan jika pak Helldy menyampaikan arahan dengan nada keras. Namun, hll tersebut bentuk ketegasan agas semua OPD bisa melaksanakan program dengan maksimal, terutama program priorotas.
Baca Juga: Popda Banten X, Cetak Atlet Berprestasi untuk Tulang Punggung Prestasi Banten
“Saya menilainya bentuk ketegasan. Jadi semua harus bekerja bukan untuk siapa-siapa tapi masyarakat,” pungkasnya. ***



















