BANTENRAYA.COM – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dipertemukan dengan Heinrich, warga lokal Kota Bern, Swiss, Senin 30 Mei 2022.
Tak sendiri, Heinrich juga didampingi Walikota Bern, Alec Van Graffenried saat menemui Ridwan Kamil dan istri.
Heinrich sendiri adalah sosok yang menyelematkan putri Ridwan Kamil dari derasnya Sungai Aare.
Baca Juga: 1 Juni Tanggal Merah? Berikut Daftar Hari Libur Nasional Sepanjang 2022
Dalam kesempatan itu, Heinrich menyampaikan simpati yang mendalam bagi Ridwan Kamil dan keluarga.
Heinrich bahkan memeluk Ridwan Kamil yang hanya bisa terdiam sambil mengucapkan beberapa kata.
Dikutip Bantenraya.com dari video yang dibagikan Twitter @jabarprovgoid, terlihat jelas ekspresi Ridwan Kamil yang tampak bersedih saat dipeluk oleh Heinrich.
Dalam keterangan videonya, akun Twitter @jabarprovgoid menjelaskan jika video tersebut adalah momen dimana Heinrich menyampaikan rasa simpatinya kepada Ridwan Kamil.
Baca Juga: Jangan Sampai Salah, Ini Perbedaan Hari Lahir Pancasila dan Hari Kesaktian Pancasila
“Bapak Heinrich turut menyampaikan simpati yang mendalam kepada Bapak @ridwankamil, serta menerima apresiasi dan rasa terimakasih dari keluarga Sdr. Eril,” katanya.
Dikutip Bantenraya.com dari laman Kemlu, pencarian terhadap putra sulung Ridwan Kamil yakni Emmeril Khan Mumtadz atau akrab disapa Eril terus dilakukan.
Para aparat kepolisian dengan mengintensifkan pencarian dengan metode jalan kaki, perahu, drone, dan selam.
Pencarian dimulai di pagi hari dan mencakup area dari Eichholz hingga Wohlensee, dan berfokus di antara pintu air Schwelenmaetelli dan Engehalde.
Diberitakan sebelumnya, Putra Ridwan Kamil itu dilaporkan hilang terseret arus saat berenang di Sungai Aare, Swiss, Kamis 26 Mei 2022.
Di Sungai Aare, pria yang akrab disapa Eril itu berenang bersama adik perempuannya yakni Camillia Laetitia Azzahra dan teman-temannya.
Baca Juga: Marc Marquez Mundur dari MotoGP 2022 hingga Curhat Soal Cedera yang Tak Kunjung Sembuh
Sempat membantu adiknya keluar dari Sungai Aare, namun saat giliran sang adik ingin menarik Eril, arus sungai terlampau deras hingga menyeretnya dan akhirnya tak terlihat lagi. ***


















