BANTENRAYA.COM – Artikel ini berisi panduan atau tata cara melaksanakan shalat Idul Fitri 1443 H di lapangan terbuka.
Sebagaimana diketahui, PP Muhammadiyah telah memutuskan bahwa Idul Fitri 1443 H jatuh pada Senin 2 Mei 2022.
Putusan Idul Fitri 1443 H yang jatuh Senin 2 Mei 2022 ini telah disampaikan oleh PP Muhammadiyah, Senin 25 April 2022 yang lalu.
Baca Juga: Contoh Naskah Khutbah Singkat Idul Fitri 2022, Tentang: 6 Perkara yang Membatalkan Amal Shalih
Kemudian, Muhammadiyah mengeluarkan panduan atau tata cara lengkap bagaimana melaksanakan shalat Idul Fitri 1443 H di lapangan terbuka.
Untuk mengetahui lebih jelas dan lengkap mengenai tata cara shalat Idul Fitri 1443 H di lapangan, simak artikel ini lebih lanjut.
Dikutip bantenraya.com dari situs resmi Muhammadiyah, ada 7 poin penting yang harus diperhatikan ketika hendak melaksanakan shalat Idul Fitri di lapangan terbuka.
Baca Juga: Nilai Harta Kekayaan Bupati Bogor Ade Yasin yang Kena OTT KPK, Punya Tanah hingga Mobil BMW
1. Jika tidak ada halangan, salat Id sebaiknya di lapangan.
2. Salat Idul Fitri dikerjakan tanpa seruan adzan dan iqamat.
3. Tidak disyariatkan salat sunah, baik sebelum maupun sesudah salat Idul Fitri.
4. Hendaklah dipasang sutrah (pembatas) di depan imam salat.
5. Salat Idul Fitri dan Idul Adha dilaksanakan sebanyak 2 rakaat, dengan cara bertakbir tujuh (7) kali pada rakaat pertama dan lima (5) kali takbir pada rakaat kedua.
Diingat, bahwa tidak ada bacaan-bacaan tertentu yang dituntunkan Nabi saw di sela-sela takbir-takbir tersebut.
6. Imam salat disunahkan membaca surat al-A’la pada rakaat pertama dan al-Ghasyiyah pada rakaat kedua atau Qaf wal Quranil Majid (surat Qaf) pada rakaat pertama dan Iqtarabatis Saa’ah (al-Qamar) pada rakaat kedua.
7. Sesudah mengerjakan salat, dilanjutkan dengan penyampaian khutbah ‘Id, yang berisikan nasihat dan anjuran berbuat baik, dimulai dengan alhamdulillah.
Adapun untuk mengetahui dalil-dalil dari 7 poin pelaksanaan salat Idul Fitri bisa cek selengkapnya di situs Muhammadiyah.
Sekian informasi mengenai tata cara shalat Idul Fitri 1443 H yang dilaksanakan di lapangan, namun selebihnya dalam tata cara shalat Idul Fitri tidak ada perbedaan apabila digelar di masjid.***
