BANTENRAYA.COM – PT MRT Jakarta (Perseroda) tengah mempersiapkan langkah awal untuk memperluas jaringan lintas provinsi menuju Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Provinsi Banten. Proses pengembangan jalur ini akan mengandalkan skema pembiayaan non-APBD, seperti Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU), guna mendorong efisiensi tanpa membebani anggaran daerah.
Dikutip dari laman resmi Pemprov Jakarta (beritajakarta.go.id), Direktur Pengembangan Bisnis PT MRT Jakarta, Farchad Mahfud, menegaskan bahwa, proyek ini masih berada dalam tahap penjajakan awal. Fokus utama saat ini adalah menyusun strategi pembangunan yang tidak bergantung pada dana pemerintah.
“Kami ingin mengembangkan jalur dengan pembiayaan tanpa melibatkan dana pemerintah, atau paling tidak dengan skema KPBU,” kata Farchad, Rabu, 16 Juli 2025.
Farchad menjelaskan, rencana ekspansi ini bukan hanya soal konstruksi dan rute baru, tetapi juga memerlukan pendekatan lintas sektoral. Sebab, kata dia, pengembangan ke wilayah di luar DKI Jakarta seperti Tangsel menghadirkan tantangan tersendiri.
Baca Juga: Andra Bingung, Dana Bantuan Pusat untuk Gaji PPPK Belum Jelas Karena Bisa Membebani Keuangan Banten
BACAJUGA:
“Kita masuk ke area provinsi lain. Kapasitas fiskalnya berbeda, karakter sosialnya juga berbeda. Ini yang akan sedang kita jajaki dalam waktu dekat,” jelasnya.
Farchad menambahkan, komunikasi antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Pemerintah Kota Tangsel sudah berjalan. Ia berharap, studi awal bisa segera dimulai dalam waktu dekat, meskipun belum ada kepastian terkait besaran anggaran atau jadwal pembangunan.
“Mohon ditunggu saja , mungkin di pertemuan berikutnya sudah bisa kita sampaikan,” ucapnya.
Sebagai catatan, rencana pengembangan MRT Jakarta menuju Tangsel telah tercantum dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 12 Tahun 2025 sebagai bagian dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025. Proyek ini menjadi salah satu solusi strategis dalam mengurai kemacetan di wilayah Jabodetabek dan meningkatkan integrasi transportasi publik antar kota.
Baca Juga: Walaupun Turun Peringkat Namun Banten Masih Peringkat 4 PHK Nasional
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta disebut telah menyiapkan komitmen awal sebagai bentuk keseriusan mendukung proyek ini. Namun, hingga kini, eksekusi teknis dan kalkulasi anggaran masih menunggu hasil studi lanjutan.
“Kalau yang ke Tangsel, kita juga terus melakukan upaya untuk memulai,” pungkas Farchad. (***)
