BANTENRAYA.COM – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat.
Potensi hujan ini juga dapat disertai kilat atau petir atau angin kencang selama sepekan ke depan pada 23-28 Agustus 2024.
Dikutip Bantenraya.com dari Instagram @infopublik.id, Bidang Meteorologi BMKG mengungkapkan saat ini wilayah selatan Indonesia, termasuk pulau Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara Timur serta Barat, sedang mengalami musim kemarau dengan dominasi cuaca cerah hingga berawan.
Baca Juga: Baca Doa Ini Satu Kali, Segala Urusan Apapun Akan Dimudahkan dan Dijauhkan dari Kesulitan
Akan tetapi, dalam seminggu ke depan terdapat peningkatan potensi hujan di sejumlah wilayah Indonesia.
Potensi hujan ini diperkirakan terjadi khususnya di wilayah Indonesia bagian tengah dan utara, yang meliputi sebagian Sumatra bagian utara hingga tengah, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, dan Papua.
Peningkatan potensi hujan ini dapat dipengaruhi oleh aktivitas fenomena cuaca global, berupa gelombang Kelvin, Rossby Ekuatorial, dan MJO.
Baca Juga: Ada yang Rasakan? Gempa Berkekuatan 4,9 Magnitudo Hantam Banten
Daerah pertemuan dan perlambatan angin; serta labilitas atmosfer yang menciptakan kondisi udara labil hingga dapat meningkatkan potensi pembentukan awan hujan.
Dalam unggahan tersebut mengungkapkan bahwa akan terjadi hujan dalam seminggu sekali ke depan.
Selain itu, dalam unggahan tersebut juga menginformasikan bahwa ada sejumlah wilayah yang perlu diwaspadai oleh hujan.
Beberapa wilayah tersebut antara lain seperti, Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua.
Wilayah-wilayah tersebut perlu diwaspadai karena akan diperkirakan terjadi hujan dalam seminggu ke depan.
Wilayah tersebut juga berpotensi terjadi cuaca ekstrem dan diharapkan bagi masyarakat yang berada di wilayah tersebut untuk mempersiapkan diri untuk menghadapi cuaca ekstrem tersebut.
Selain itu, BMKG juga menyebut kondisi hujan tersebut dapat terjadi hingga akhir bulan Agustus 2024.
Ada baiknya bagi masyarakat setempat untuk senantiasa mengupdate informasi cuaca sebelum berkegiatan di luar ruang.
Dan untuk masyarakat setempat agar selalu sedia payung sebelum hujan.
Dengan adanya fenomena Gelombang Kelvin dan Rossby Equatorial berdampak pada meningkatnya ketersediaan massa uap air basah.
Dan juga dapat memicu gangguan pola angin yang dapat mendukung pertumbuhan awan-awan hujan.
Berbagai fenomena atmosfer tersebut dapat meningkatkan potensi hujan dengan intensitas sedang-lebat yang disertai kilat atau angin kencang pada periode 23-28 Agustus 2024
Hal ini dapat terjadi di beberapa wilayah seperti Aceh, Sumatera Utara, Sumatra Barat, Riau, Kepulauan Riau, Bengkulu, dan Nusa Tenggara Timur. ***