BANTENRAYA.COM – Menteri BUMN Erick Thohir memberikan hadiah berupa laptop kepada Nurul Aini, siswi Kelas XII Madrasah Aliyah Swasta (MAS) Pandeglang Nurul Aini di Kabupaten Pandeglang.
Erick Thohir memberikan bantuan laptop kepada Aini yang berhasil membuat dan menerbitkan 4 buah novel yang ditulis hanya melalui smart phone.
Bantuan itu diberikan Erick Thohir saat menyambangi kediaman Ketua Umum Pengurus Besar Mathla’ul Anwar (PBMA) Embay Mulya Syarief yang berlokasi di Pekarungan, Kota Serang pada Jumat 1 Oktober 2021.
Baca Juga: Merasa Nama Baiknya Dicemarkan, Crazy Rich Cilegon Laporkan Media Online ke Polda Banten
Seperti diketahui, smart phone yang digunakan Aini untuk menulis 4 novel merupakan pemberian ayahnya karena harus mengikuti pembelajaran jarak jauh selama masa pandemic Covid-19.
Ayah Aini sendiri hanya bekerja sebagai buruh harian lepas yang tidak sanggup memberikanya laptop karena penghasilannya yang pas-pasan.
“Karena memang kan saya rasa BUMN sendiri harus juga berpartisipasi dengan lingkungannya. Tidak bisa BUMN jadi menara gading yang tidak memperhatikan lingkungannya,” kata Erick Thohir.
Baca Juga: PON XX Papua: Panjat Tebing Banten Sumbang Perak, Taekwondo Raih Perunggu
Aini sendiri begitu antusias bisa berjumpa dengan Erick Thohir yang lantas menghadiahi 4 novel karyanya kepada sang menteri.
Erick sendiri menyambut hangat pemberian dari siswi kelas XII MAS Mathlaul Anwar Pasirdurung. Tak mau ketinggalan, Erick juga meminta tanda tangan dari Aini.
Pada kesempatan itu, Aini sangat berterima kaish dan mengaku senang bisa mendapat bantuan laptop dari Erick Thohir.
Baca Juga: Toko Kosmetik Masih Jadi Kedok Peredaran Obat Keras
Aini merasa sangat terbantu dan berharap bisa membantunya membahagiakan kedua orang tuanya.
“Buat Pak Menteri terima kasih untuk hadiah dan apresiasinya untuk saya dan ke depannya saya akan lebih baik lagi,” katanya.
“Ini pertama kalinya saya dapat laptop. Jadi semoga bisa membahagiakan orang tua dan bisa sukses juga,” ungkapnya.
Baca Juga: Tersisa Sedikit, Wakil Walikota Serang Ingin Daerah Ini Bebas Dolbon di Bulan Ini
Aini juga bercerita ada satu sosok yang menginspirasinya sehingga membuat 4 novel yang diselesaikan hanya dalam jangka waktu 1 bulan.
“Terinspirasi dari Bunda Asma Nadia, beliau kan juga buat novel dengan judul Assalamualaikum Beijing, jadi aku pengin kayak gitu juga dan akhirnya bisa juga buat novel,” kata Aini.
Aini berharap teman-temannya yang sesama penyuka literasi dapat berkembang dan minat baca di Indonesia bisa lebih tinggi.
Baca Juga: Honda Brio Terjun dari Tol Tangerang-Merak, Mahasiswi Meninggal di Tempat
“Saya ingin remaja-remaja Indonesia penyuka literasi bisa terbantu juga buat lebih berkembang, dan masyarakat Indonesia juga semoga minat bacanya bisa lebih tinggi,” ucap Aini. ***

















