BANTENRAYA.COM – Produksu sampah di Kabupaten Lebak selama libur lebaran 2025 mengalami peningkatan.
Dinas Lingkungan Hidup atau DLH Kabupaten Lebak mencatat produksi sampah dalam sehari mencapai 120 ton.
Pada hari normal, DLH Lebak hanya menangani sekitar 100 ton sampah per hari.
Kepala DLH Kabupaten Lebak, Iwan Sutikno mengatakan, jumlah tersebut berdasarkan volume yang diterima dan tercatat pada dua Tempat Pembuangan Sampah Akhir atau TPSA di Kabupaten Lebak, yakni Dengung dan Cihara.
“Biasanya kita tangani sekitar 100 ton sampah per hari. Tapi selama Lebaran ini meningkat jadi 120 ton per hari,” kata Iwan saat dikonfirmasi pada Selasa, 8 April 2025.
Baca Juga: Ratusan ASN Pemkot dan Pemkab Ajukan Pindah ke Pemprov Banten, Tergiur Tunjangan?
Iwan menjelaskan, sampah yang diproduksi selama lebaran di Kabupaten Lebak mayoritas merupakan sampah limbah rumah tangga yang didominasi oleh sampah organik.
Hal itu menurut Iwan wajar, lantaran konsumsi masyarakat selama momen lebaran mengalami peningkatan.
“Ini pola yang terjadi setiap tahun. Konsumsi masyarakat bertambah, otomatis sampah yang dikirim juga bertambah,” tutur dia.
Selain itu, Iwan mengimbau warga agar tetap menjaga kebersihan lingkungan, terutama dalam membuang sampah secara tertib dan pada tempat yang telah disediakan.
“Kesadaran masyarakat sangat penting. Jangan sampai lonjakan sampah ini berujung pada pencemaran lingkungan yang sulit dikendalikan,” tandasnya.***



















