BANTENRAYA.COM – Dinas Kesehatan atau Dinkes Kota Cilegon meminta kepada masyarakat Kota Cilegon untuk mencegah penyebaran Human Metapneumovirus atau HMPV dengan menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat atau PHBS.
Kepala Bidang Pemenuhan Upaya Kesehatan Masyarakat dan Upaya Kesehatan Perorangan pada Dinkes Kota Cilegon Febri Naldo mengatakan, penyakit HMPV dapat menyerang siapapun maka diperlukannya penerapan PHBS.
“Virus HPMV ini bisa dialami oleh siapapun, maka kami mengingatkan kepada masyarakat Kota Cilegon dapat menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat, seperti mencuci tangan pakai sabun, istirahat yang cukup, olahraga rutin, makan makanan bergizi,” kata pria yang juga dokter ini kepada Banten Raya pada Senin, 20 Januari 2025.
Ia mengungkapkan, penyakit tersebut yang tengah ramai menjadi topik pembicaraan, rentan terjadi dialami oleh anak usia dini dan lansia.
“Penyakit ini rentan terjadi seperti ke anak kecil, lansia, apabila jika memiliki sistem kekebalan tubuhnya sedang lemah,” ungkapnya.
Penyakit HMPV tersebut, kata dia, merupakan virus yang dapat menyebabkan infeksi saluran pernafasan atas dan bawah.
Ia menjelaskan, gejala HMPV mirip seperti dengan flu biasa seperti batuk, demam, hidung tersumbat, dan sesak nafas.
“Gejalanya sama seperti flu biasa. Kalau ada gejala seperti itu langsung datang ke puskesmas, atau klinik terdekat rumah sakit,” jelasnya.
Baca Juga: ASN Pria di Bandung Barat Jadi Korban KDRT, Warganet: Salut Sama Abangnya Ga Melawan
Penularan virus HMPV, menurutnya, dapat menyebar melalui batuk atau bersinnya seseorang yang telah terinfeksi, bersentuhan langsung, dan menyentuh permukaan yang terkontaminasi lalu menyentuh wajah.
“Kalau untuk masa penularannya bisa dari 3 sampai 6 hari awal mula gejala yang timbul,” ucapnya.
Dikatakannya, pihaknya telah memberikan surat edaran ke fasilitas kesehatan di Kota Cilegon terkait pencegahan penyakit HMPV..
“Kita juga sudah membuat surat edaran mengimbau untuk puskesmas fasilitas kesehatan dan klinik,” ujarnya.
Baca Juga: Dinkes Provinsi Banten Catat 5 Warga Positif HMPV, Gejala Mirip Covid
Sampai sejauh ini, ia mengaku, tak ada kasus HMPV di Kota Cilegon, namun pihaknya tetap melakukan sosialisasi terhadap perkembangan virus tersebut di lingkungan masyarakat Kota Cilegon.
“Tidak ada penyakit itu sampai saat ini, tapi kita tetap waspada dan melakukan penyuluhan-penyuluhan lainnya terkait penyakit tersebut,” pungkasnya.***

















