BANTENRAYA.COM – Drama Korea Yumi’s Cells memasuki episode ketiga yang tayang pada Jumat, 25 September 2021 malam.
Pada episode ini, pemeran utama Kim Yu-mi yang diperankan oleh Kim Go-eun menjalani kencan buta bersama dengan Koo Woong yang diperankan Ahn Bo-hyun.
Kencan buta itu sendiri merupakan usulan Chae Ugi, rekan Kim Yu-mi di perusahaan tempat mereka bekerja. Padahal, Yu-mi mulai menyukai Ugi bukan Koo Woong, teman Ugi.
Baca Juga: PO Mitra Titian Nusantara, Bus Lintas Empat Pulau dengan Trayek Bima-Merak
Woong yang sejak pandangan pertama terpana pada kecantikan Yu-mi tampak menikmati kencan buta itu. Bahkan dia merasa mulai jatuh cinta.
Woong pun mengajak Yu-mi ke tempat makan favoritnya yang menyediakan makanan enak seperti makanan rumahan.
Yu-mi menyukai makanan di tempat makan itu. Bahkan sel lapar dalam otak Yu-mi kegirangan saking nikmatnya merasakan makanan enak.
Baca Juga: Nongkrong di Serona Coffee, Wagub Banten Pesan Menu Pakai Bahasa Isyarat
Tak mau kencan itu cepat berlalu, Woong pun memikirkan ide agar kencan itu bisa terus berlanjut. Secara kebetulan ia membaca spanduk berisi informasi pada hari itu ada fertival katak.
Woong pun mengajak Yu-mi untuk menikmati festival yang dia sebut bagus meski sebetulnya dia tidak tahu apa-apa soal itu.
Saat masuk ke festival katak, penjaga tiket mengatakan akan ada potongan 50 persen bila merupakan sepasang kekasih.
Baca Juga: Sering Emosi, Ini Cara Mengatasinya!
Woong yang polos dan tidak suka berbohong mengatakan mereka bukan pasangan dan rela membayar karcis masuk harga normal.
Namun sel hemat dalam otak Yu-mi yang memikirkan selisih uang lumayan bila mengaku sebagai pasangan, maka akhirnya dia mengatakan kepada penjaga tiket bahwa mereka adalah pasangan. Akhirnya mereka diberi hadiah sepasang bando katak.
Karena mengaku sebagai pasangan, maka konsekwensinya mereka harus berfoto bersama dan mengunggah foto itu di medsos.
Karena Woong tidak memiliki medsos, maka Yu-mi yang mengunggah foto mereka di akun medsosnya. Saat itu, Ruby, teman perempuan sekantor Yu-mi, melihat unggahan foto mereka di festival katak.
Baca Juga: Walikota Syafrudin Klaim Covid-19 di Kota Serang Sudah Tidak Ada
Ruby pun menelpon Woong dan mengorek keterangan tentang kencan buta itu. Yu-mi heran mengapa Ruby bisa mengenal Woong.
Sampai sini penonton juga akan penasaran seperti Yu-mi. Namun, penonton agaknya harus menonton kelanjutan drama ini untuk tahu kisahnya.
Tanpa diduga, Woong memuji Yu-mi sebagai wanita yang manis. Yu-mi yang sudah tiga tahun tidak pernah mendapatkan pujian dari lelaki merasa senang juga. Kota sel dalam otak Yu-mi pun gembira dan berharap Woong dan Yu-mi bisa segera berpacaran.
Baca Juga: Potret Wakil Walikota Tangsel Makan di Warteg Usai Rapat Paripurna yang Banjir Pujian
Tiba-tiba saja suasana hati Yu-mi berubah buruk saat sedang menunggu Woong membeli berondong. Penyebabnya, sel misterius menurunkan tuas suasana hati Yu-mi sehingga menjadi murung.
Sel histerius mengatakan, terlalu cepat bagi Yu-mi untuk jatuh cinta dan berpacaran dengan orang yang baru satu hari dikenalnya. Bagaimana bila kemudian lelaki ini meninggalkan Yu-mi seperti pacarnya yang dulu? Maka, Yu-mi tidak semestinya membuka pintu hatinya.
Yu-mi pun sudah tidak menikmati kencan butanya lagi. Apalagi sel cinta dalam otaknya masih belum muncul dan tidak diketahui apakah sudah mati atau belum setelah hujan air mata membanjiri kota sel.
Baca Juga: Wisata Pondok Tunggul Kabupaten Lebak, Menikmati Sensasi Berdiri di atas Awan
Cinta Yu-mi layu sebelum berkembang.
Yu-mi pamit pulang dengan alasan sudah malam. Sementara Woong masih belum menyadari perubahan suasana hati Yu-mi.
Setelah mereka berpisah, Woong mengirim pesan bahwa ia sangat menikmati hari ini dan berterima kasih pada Yu-mi. Yu-mi yang dalam suasana hati buruk hanya membaca pesan itu dan tidak membalasnya.
Baca Juga: Pemandian Air Panas Cipanas Alam Sari, Bayar Sekali Gratis Kamar Mandi dan Wifi
Woong yang polos dan belum berpengalaman soal cinta bingung dan mencari alasan mengapa pesannya tidak dibalas Yu-mi. Padahal, mereka baru saja bersenang-senang saat kencan buta.
Dia mulai menganalisa. Apakah karena joke garing yang dia lontarkan? Atau karena janggutnya?
Dia pun mencari jawaban di internet. Warnaget perempuan mengatakan mereka tidak menyukai lelaki berjanggut. Pendapat itu diperkuat oleh teman kerja Woong yang mengatakan banyak wanita berpendapat janggut adalah hal yang kotor.
Baca Juga: Pemandian Air Panas Cipanas Alam Sari, Bayar Sekali Gratis Kamar Mandi dan Wifi
Woong sendiri bingung menduga-duga apa benar janggt itu yang menyebabkan Yu-mi tidak menyukainya. Haruskah dia mencukur habis janggut itu meski sudah susah payah dia pelihara?
Woong tidak buru-buru memutuskan. Ia akan menunggu sampai esok pagi pukul 08.00. Bila Yu-mi tidak juga membalas pesannya, maka Woong memang harus menyingkirkan janggut sialan itu.
Waktu menunjukkan pukul 07.30 tapi Yu-mi belum mau membalas pesan Woong. Yu-mi pergi bekerja. Karena suasana hati sedang tidak mood, ia pun ketinggalan bua ke kantornya. Waktu sudah pukul 08.00. Yu-mi menunggu bus selanjutnya di halte. Sementara di tempat lain, Woong sudah berdiri di depan cermin siap mencukur janggutnya.
Baca Juga: Yoyon Sujana Pastikan Maju di Musda Demokrat Banten, Akan Berhadapan Dengan Iti Octavia
Yu-mi mengeluarkan permen yang diberi Woong semalam. Ia memakannya. Sel-sel dalam otaknya memyuruhnya untuk membalas pesan Woong semalam..
“Aku langsung tertidur semalam. Maaf terlambat membalas,” kata Yu-mi dalam pesannya.
Woong yang menerima pesan itu tentu gembira. Berarti tidak ada yang tidak disukai Yu-mi dari dirinya, termasuk janggutnya.
Baca Juga: Perut Aurel Hermansyah Tiba Tiba Sakit, Atta Halilintar Panik
Tapi sudah terlambat. Janggut sebelah kanan Woong sudah tercukur. Mau tidak mau dia harus membabat semua janggutnya.
Masih dalam suasana hati yang tidak baik, Yu-mi malas berkomunikasi dengan teman-teman sekantornya. Apalagi bila diajak ngobrol oleh Ruby, si kepo dan sok ikut campur urusan orang lain.
Tapi Ruby tetap saja bertanya ini itu soal kencan buta yang dijalani Yu-mi. Bahkan mengatakan mereka adalah pasangan serasi.
Baca Juga: Dikalahkan Bali United, Persita Anjlok ke Posisi 6 Klasemen Sementara Liga 1
Merespons penilaian Ruby itu, Yu-mi malah menilai itu adalah kebohongan. Sebab kebenarannya adalah Ruby berharap Yu-mi bersama Woong agar tidak ada yang menjadi pesaingnya saat mendekati Ugi.
Tiba-tiba Woong mengirimi pesan dan menanyakan apakah Yu-mi sudah makan siang dan apakah sudah punya rencana setelah pulang kerja.
Sel-sel dalam otak Yu-mi meminta agar Yu-mi membalas pesan itu dan memberi Woong kesempatan kedua. Akhirnya Yu-mi membalas dengan mengatakan ia tidak punya rencana apa-apa setelah bekerja.
Baca Juga: Iti Octavia Siap Maju Lagi di Musda DPD Demokrat Banten
Woong mengusulkan bagaimana bila mereka makan malam bersama. Woong menawarkan akan menjemput.
Belum juga Yu-mi membalas pesan Woong, seseorang menabrak Yu-mi sehingga ponsel yang dipegangnya jatuh. Ponsel itu rusak dan Yu-mi tidak bisa membalas pesan Woong.
Yu-mi merasa rusaknya ponsel itu sebagai petanda alam bahwa ia tidak seharusnya menemui lelaki itu. Yu-mi pulang lebih awal karena tidak enak badan.
Baca Juga: Nongkrong di Serona Coffee, Wagub Banten Pesan Menu Pakai Bahasa Isyarat
Saat keluar kantor, Ruby yang sejak pagi hari kepo dan memberondongnya dengan aneka pertanyaan terkait kencan buta itu memanggil Yu-mi..
Ruby mengatakan ia tahu ponsel Yu-mi rusak dan karena itu ia bersedia meminjamkan ponselnya. Siapa tahu Woong mengirimi Yu-mi pesan.
Yu-mi yang jengkel karena Ruby selalu ikut campur urusannya menolak usul itu.
Baca Juga: PO Mitra Titian Nusantara, Bus Lintas Empat Pulau dengan Trayek Bima-Merak
Tapi Ruby tidak mau menyerah. Ia mengatakan akan menelpon Woong agar menjemput Yu-mi. Apalagi, Yu-mi sedang sakit sehingga ia khawatir bila Yu-mi pulang sendirian.
Sel histerius dalam otak Yu-mi memprovokasi agar Yu-mi mengeluarkan semua unek-unek dalam hati yang selama ini dipendam. Dengan suara marah Yu-mi meminta agar Ruby tidak ikutcampur soal urusan pribadinya.
Sementara hujan turun dan Yu-mi mulai kebasahan saat berdialog dengan Ruby.
Baca Juga: Azis Syamsudin jadi Tersangka Suap, Tokoh NU Prediksi Tuntutan Hukumnya Akan Ringan
Tiba-tiba ada payung yang meneduhi Yu-mi dari hujan. Payung itu dibawa oleh Woong. Mereka bertatapan. Lalu… film selesai dan penonton harus bersabar menunggu kelanjutannya di episode keempat yang akan tayang malam ini. ***