BANTENRAYA.COM – Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Banten, Deden Apriandhi Hartawan, mengonfirmasi bahwa meski pelantikan pejabat eselon II telah dilaksanakan, masih terdapat beberapa posisi penting yang kosong.
Menurutnya, kekosongan ini disebabkan karena ada pejabat eselon II yang pensiun dan juga tergeser jabatannya karena proses seleksi sebelumnya.
“Ada beberapa jabatan yang belum terisi, terutama Kepala BPSDM dan Inspektorat,” ujar Deden.
BACA JUGA: Satpol-PP Cilegon Tunggu Surat Rekomendasi Gubernur Terkait Penutupan Diskotek Ilegal
Ia menjelaskan bahwa jabatan Inspektorat memang memerlukan prosedur ketat. Sebab kepala inspektorat harus memiliki rekomendasi dari Kementerian Dalam Negeri yang didahului dengan adanya seleksi dari pihak auditor pusat.
“Yang pertama untuk posisi kepala BPSDM, yang kedua untuk (posisi kepala) inspektorat. Karena kepala inspektorat kan harus ada rekomendasi dari Kementerian Dalam Negeri yang didahului dengan adanya seleksi dari pihak auditor pusat, baik itu izin Kemendagri maupun BPKP,” katanya.
Deden menambahkan harapannya agar rekomendasi dari pusat bisa segera turun pekan depan, sehingga proses pengisian jabatan dapat dimulai.
Lebih jauh, Sekda Banten menyatakan kemungkinan rotasi pegawai di lingkup Pemprov Banten juga akan dilakukan.
Baik berbarengan dengan pelantikan eselon II maupun tidak.
Sebab saat ini Pemerontah Provinsi Banten menggunakan manajemen talenta untuk pengisian jabatan sehingga akan bisa diketahui siapa yang sudah layak mengisinya.
“Dimungkin sih bisa terjadi karena memnag kita kan menggunakan manajemen talenta. Manajemen talent aitu kan sekaligus mengevaluasi kinerja-kinerja kami semua, baik eselon II, III, maupun IV. Kalau kemudian berdasarkan algoritma atau sistem manajemen talenta itu harus ada yang menempati jabatan baru, entah karena waktu ataupun karena pengalamannya ya harus kita lakukan,” kata Deden.
Menurut mantan Kepala Dispora Banten ini, rotasi tidak hanya akan menyasar pejabat eselon II, tetapi juga eselon III dan IV.
Namun khusus untuk eselon III dan IV akan dilakukan bertahap, mengingat jumlahnya cukup banyak.
“Kalau eselon III dan IV sih mungkin akan bertahap karena jumlahnya sangat banyak,” katanya.
Deden berkeinginan agar pengisian jabatan dilakukan pada eselon III terlebih dahulu sehingga nanti akan terlihat berapa jabatan eselon IV yang kosong.
Meski demikian, dia tidak menutup kemungkinan adanya pelantikan pejabat eselon III dan IV yang akan ikut serta dengan pelantikan pejabat eselon II. ***

















