BANTENRAYA.COM – Walikota Cilegob Robinsar menanggapi pernyataan wartawan terkait adanya isu Sekretaris Daerah atau Sekda Kota Cilegon Maman Mauludin yang akan diganti dan akan diisi Pelaksana Tugas atau Plt.
Robinsar sendiri tidak membantah soal potensi tersebut, Ia menegaskan, memungkinkan terjadi dan dilakukan tergantung dengan penilaian asesmen yang sudah dilakukan Panitia Seleksi atau Pansel Uji Kelayakan Eselon II Kota Cilegon yang sudah dilakukan.
Namun, Robinsar memastikan masih akan menunggu situasi yang tepat untuk perombakan pejabat eselon II yang akan membantu kinerjanya.
Robinsar menjelaskan, soal Plt Sekda sendiri masih belum ada keputusan bulat.
BACA JUGA: 3 Rekomendasi Tempat Les Bahasa Korea di Cilegon, Biar Bisa Ketemu Oppa Eonnie
Namun, hal itu nantinya akan disesuaikan dengan hasil penilaian Pansel.
Tidak hanya sekda saja, termasuk semua kepala dinas.
“Yah kan belum ada keputusannya. Nanti menyesuaikan apa yang jadi keputusan. Tinggal nanti lihat situasinya saja seperti apa,” saat ditanya soal pegantian Sekda Kota Cilegon yang akan diisi Plt pada Senin, 20 Oktober 2025.
BACA JUGA: Rumah Dinas Walikota Cilegon akan Dirombak, Robinsar Minta Seperti Istana Bogor
Robinsar menjelaskan, kendati Pensel memiliki kewenangan memberikan rekomendasi 3 jabatan untuk satu pejabat.
Namun, keputusan penuh akan tetap ada di tangan walikota.
“Itu normatifnya dan mekanismenya kan seperti itu. Itu masukan dari Pansel, dan (Tapi) juga ada penilaian kami selama ini di lapangan juga itu akan jadi dasar juga,” jelasnya.
Robinsar memastikan, pihaknya masih menyusun dan melakuman pencatatan kepada seluruh kepala dinas.
“Nanti menyesuaikan dan lihat situasinya nanti. Yah nanti tinggal coret-coret nanti,” pungkasnya.***