BANTENRAYA.COM – Pemerintah Kota atau Pemkot Cilegon bersama BPJS Ketenagakerjaan Cilegon memberikan santunan jaminan kematian untuk 2 keluarga nelayan di Kecamatan Citangkil yaitu Kelurahan Samangraya dan Kelurahan Kebonsari.
Santunan yang disalurkan merupakan hak peserta program jaminan sosial ketenagakerjaan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah atau APBD Kota Cilegon.
Program tersebut sebagai bentuk nyata kehadiran pemerintah daerah dalam memberikan perlindungan sosial bagi masyarakat pekerja, khususnya sektor informal yang rentan menghadapi risiko kerja dan kehidupan.
Sekretaris Daerah Pemkot Cilegon Maman Mauludin mengatakan, dirinya menyampaikan duka cita yang sedalam-dalamnya kepada ke 2 Almarhum yang menjadi pejuang keluarga dan bagian penting dari masyarakat Cilegon.
“Semoga Almarhum mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran serta ketabahan,” kata Maman kepada Banten Raya usai mengunjungi 2 rumah duka di Kelurahan Samangraya dan Kelurahan Kebonsari, Rabu 10 September 2025.
BACA JUGA: Dimyati Pastikan Tukin ASN Pemprov Banten Tak Dipotong, Sebut 5 Tahun Tak Naik
Ia mengungkapkan, pekerja rentan yang dilindungi oleh Pemkot Cilegon terdapat 439 orang.
“Hari ini kita baru saja memberikan santunan kepada keluarga dari 2 orang yang ditinggalkan,” ungkapnya.
Maman berharap, santunan yang diberikan Pemkot Cilegon melalui BPJS Ketenagakerjaan dapat bermanfaat untuk keluarga yang ditinggalkan.
“Semoga santunan ini bisa bermanfaat untuk keluarganya, dan kita berkomitmen menggali potensi untuk lebih memperluas cakupan pekerja rentan di Kota Cilegon,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cilegon Afriwan mahendra menyampaikan, dirinya mengapresiasi kepada Pemkot Cilegon yang sudah peduli dan menganggarkan untuk pekerja rentan di Kota Cilegon sejak 2024 lalu.
Pihaknya mengaku mendapatkan informasi 2 nelayan meninggal dunia karena sakit tersebut dari pihak terkait.
“Maka sesuai manfaatnya telah dapat santunan sebanyak Rp 42 juta untuk setiap orang. Nilainya memang tidak bisa menggantikan peran almarhum, tapi semoga dapat membantu keluarga melanjutkan kehidupan,” tuturnya.
Istri dari salah satu keluarga yang tinggalkan almarhum Aini mengaku, berterima kasih atas kepedulian Pemkot Cilegon dan BPJS Ketenagakerjaan telah memberikan santunan kepada keluarganya.
“Alhamdulillah jadi kebantu biaya yang lain, biaya pemakaman, biaya anak juga. Kerjanya nelayan, awalnya karena sakit paru-paru dari tahun lalu,,” ujarnya.***















