BANTENRAYA.COM – Pemerintah Kecamatan Anyer, Kabupaten Serang terus burupaya meningkatkan pariwisata termasuk desa-desa wisata seperti Desa Wisata Tambang Ayam yang pada tahun ini masuk 300 besar Anugrah Desa Wisata Indonesia atau ADWI.
Adapun upaya yang dilakukan diantaranya melengkapi fasilitas yang dibutuhkan desa wisata.
Camat Anyar Imron Ruhyadi mengatakan, pihaknya akan fokus terhadap sumber daya dan fasilitas di desa-desa wisata yang kini dinilai belum memadai.
“Kalau berbicara fokus kita, yang jelas kita ingin mengoptimalkan sumber daya kepariwisataan yang ada di dua belas desa terutama di Desa Tambang Ayam,” ujar Imron saat ditemui di ruang kerjanya, Senin 5 Agustus 2024.
Baca Juga: Ditelantarkan di Semak-Semak, Bayi di Bojonegara Dikembalikan Kepada Keluarganya
Ia menjelaskan, Desa Wisata Tambang Ayam akan terus ditingkatkan agar tahun berikutnya bisa meraih penghargaan yang lebih besar.
“Sampai dengan saat ini kita masih mempersiapkan Desa Tambang Ayam termasuk desa lainnya, karena memang ADWI ini juga banyak nominasinya, yang jelas kita ingin tahun berikutnya lebih maksimal lagi,” katanya.
Imron menuturkan, pihaknya akan mengembangkan kebudayaan dan keraifan lokal yang sudah menjadi ciri khas di wilayahnya.
“Kita optimalkan dulu sarana yang ada, terus kerajinannya seperti tas bambu, dan UMKM emping, jamur dan lain sebagainya,” jelasnya.
Baca Juga: Bank BJB Luncurkan Program Kredit Kendaraan Listrik Dengan Suku Bunga 3,5 Persen
Bukan hanya Desa Wisata Tambang Ayam, pihaknya juga akan mengembangkan spot-spot cantik yang ada di seluruh Kecamatan Anyer agar menjadi daya tarik bagi wisatawan.
“Kita punya Puncak Sidapang, Puncak Manik, bagiamana spot-spot itu bisa kita coba upayakan dibuka kembali, cuma memang kepentingan investasinya lumayan besar,” tuturnya.
Ia mengungkapkan, pihaknya belum bisa menargetkan seberapa besar investasi yang bakal masuk dalam membuat sistem pariswisata yang lengkap.
“Kalau berbicara investasi kan saya fikir bukan hanya kita, pemerintah kabupaten juga pengen investasi di sektor pariwisata berdatangan,” katanya.***