BANTENRAYA.COM – Rehab rumah warga miskin yang tidak layak huni menjadi prioritas pembangunan Kelompok Masyarakat (Pokmas) Kelurahan Kebon Dalem, Kecamatan Purwakarta.
Dimana, program rehab rumah warga miskin tersebut dianggarkan Pokmas lewat program Sarana Prasarana Lingkungan Rukun Warga (Salira) di Kelurahan Kebon Dalem, Kecamatan Purwakarta.
Total Rp200 juta anggaran yang digelontorkan untuk membantu sedikitnya 10 rumah warga miskin di kelurahan tersebut.
Terbanyak yang mendapatkan pembangunan rumah miskin itu yakni di Lingkungan Sumampir Timur 4 unit.
Sementara lainnya yaitu di Lingkungan Kroweng ada 2 unit dan di Daliran, Bebulak Timur, Ramabaru serta Kubang Wuluh masing-masing 1 unit rumah yang dibangun.
Baca Juga: Pindah Alamat, Sejumlah Anggaran Bansos Anak Yatim Dikembalikan
Ngadiran salah satu tokoh Kelurahan Kebon Dalem yang juga merupakan Ketua Pokmas menyampaikan, pembangunan atau rehabilitasi rumah warga miskin itu menjadi prioritas karena memang berdasarkan usulan dari warga.
“Ada 8 unit yang dikerjakan di termin awal Salira. Alhamdulillah semua sudah selesai dikerjakan dan sudah di-opname oleh tim pendukung Kotaku (Kota Tanpa Kumuh). Lalu pada termin 2 akan ada 1 unit dan termin III juga 1 unit lagi dibangun,” katanya, Jumat 2 Agustus 2024.
Menurut Ngadiran, total anggaran Salira pada 2024 sendiri yakni sebesar Rp1,2 miliar untuk Kelurahan Kebon Dalem. Dimana, ada Rp200 juta untuk membangun rumah warga miskin.
“Termin I yakni Rp484 juta, termin II Rp323 juta dan termin III sebesar Rp363 juta. Untuk termin I sudah terserap dan selesai, tinggal termin berikutnya,” tegasnya.
Salah satu penerima bantuan rehab rumah yakni Maryamah mengungkapkan, sekarang rumahnya menjadi nyaman untuk ditinggali dan lebih layak. Tidak ada lagi kendala soal bocor.
Baca Juga: Ada Lomba Cerdas Cermat untuk SMP dan SMA di Kota Tangerang, Total Hadiah Rp6,5 Juta
“Saya menyampaikan terimakasih kepada Pak Lurah dan Pak Walikota Cilegon, Alhamdulilah rumah saya sudah tidak bocor,” pungkasnya. (***)