BANTENRAYA.COM – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Cilegon menampilkan seni dan budaya lokal dalam pentas dan karnaval budaya di Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) XVII di Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur.
Dimana, ragam seni dan budaya akan perlihatkan dalam tajuk Gembrung Budaye Cilegon.
Ada sebanyak 29 anggota terdiri dari penari, pemusik, narator, pemain debus dan 2 orang ikon budaya yang ikut serta rombongan Dindikbud Kota Cilego ke Balikpapan tersebut.
Baca Juga: Puluhan Billboard Bakal Cakada di Pandeglang Tak Satupun yang Berizin
Kepala Dindikbud Kota Cilegon Heni Anita Susila menjelaskan, Gembrung Budaye Cilegon merupakan sebuah karya kolaborasi yang memadukan berbagai elemen seni tradisional dari Kota Cilegon.
Kata Gembrung sendiri berarti kemeriahan, mencerminkan kondisi masyarakat Cilegon yang beragam dan dinamis.
“Pertunjukan ini terdiri dari beberapa adegan yang menggambarkan kehidupan dan tradisi masyarakat Kota Cilegon, seperti Tarian Pesta Panen Padi, Silat, dan Debus. Setiap adegan menampilkan gerakan atraktif dan penuh kekuatan, simbol dari kekuatan dan martabat Kota Cilegon,” katanya, Selasa 4 Juni 2024.
Baca Juga: Jalur Pendakian Cilentung Dibuka untuk Pendaki Pertengahan Juni
Heni menyatakan, Dindikbud Kota Cilegon menghadirkan tim kesenian yang terdiri dari 29 anggota yakni 13 penari, 9 pemusik, 1 narator, 3 pedebus, dan 2 ikon budaya.
“Kami berharap pertunjukan Gembrung Budaye Cilegon ini tidak hanya menghibur, tetapi juga menginspirasi kita semua untuk lebih mencintai dan melestarikan kekayaan budaya yang kita miliki,” jelasnya.
Heni menegaskan, bukan hanya kemeriahan saja, ia berharap dengan seni dan budaya maka bisa semakin mempererat tali persaudaraan seluruh keluarga besar yang tergabung dalam Apeksi.
Baca Juga: Gelar Pelatihan Sembelih Hewan Kurban Jelang Idul Adha
“Acara ini dapat mempererat tali persaudaraan di antara kita dan menjadi sarana untuk saling belajar dan bertukar kebudayaan,” ujarnya.
Sementara itu, Walikota Cilegon Helldy Agustian mengungkapkan, pihaknya berharap dengan berbagai atraksi yang ditunjukan sebagai bagian dari jati diri Kota Cilegon bisa semakin membuat semangat kesatuan untuk bersama-sama memajukan Apeksi.
“Semoga saja bukan sekedar saling bertukar seni dan budaya. Lebih dari itu Apeksi bisa semakin maju dan terus memperjuangkan berbagai isu untuk kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. ***