BANTENRAYA.COM – Suami dari SM (48) korban kasus pembunuhan berencana mengaku istrinya baru mengenal hanya 1 bulan dan 2 pelaku SK (55) NI (50).
Suami SM, Agus Burhanudin mengatakan, istrinya memiliki usaha pinjaman uang tunai kepada beberapa orang.
Kata dia, istrinya dan kedua pelaku SK dan NI baru berkenalan selama 1 bulan.
Baca Juga: Ini Link Daftar SPMB Bagi SMA dan SMK Negeri di Banten, Simak Cara Pendaftaranya
“Ini teman baru, yang baru kenalan 1 bulan. Pelaku ini sudah pinjam uang, terakhir mau pinjam lagi tapi kurang tau mau pinjam lagi berapa nominalnya,” kata Agus kepada awak media usai menyaksikan saat konferensi pers di Aula Polres Cilegon, Senin 16 Juni 2025.
Saat pelaku ingin meminjamkan uang kembali, ia mengungkapkan, istrinya SM telah menyiapkan uangnya.
“Istri saya sudah siapin uangnya tapi gatau nominalnya berapa. Saya kurang tau kalau jadinya seperti ini,” ungkapnya.
Baca Juga: Hasil Riset Sosial Latsitarda di Cilegon Siap Diadopsi Jadi Kebijakan Strategis Pemkot
Agus menyampaikan, SM izin pergi keluar rumah pukul 11.00 WIB dengan naik motor pribadinya dengan memakai perhiasan 4 cincin, 2 gelang, gelang kaki, dan kalung.
“Siang itu masih telfonan sampai 13.25 WIB, tapi saya telfon lagi 15.30 WIB sudah tidak aktif nomornya,” ucapnya.
Dirinya mengetahui keadaan sang istri saat didatangi oleh Polsek Cibeber bahwa istrinya berada di RSUD Cilegon.
Baca Juga: Sistem Sering Down, Pendaftaran SPMB di Lebak Dikeluhkan Calon Siswa dan Orang Tua
“Saya dapat informasi Polsek Cibeber dan diberitahu kalau istri saya ada di RSUD, tapi ga kasih tau rinci jelas kenapa ke RSUD nya,” tuturnya.
Dirinya meminta pihak Kepolisian untuk dapat mengusut tuntas kasus sang istri dan pelaku dapat hukuman yang setimpal.
“Saya minta kasus ini diusut tuntas, dan kedua pelaku dihukum seberat-beratnya,” pintanya.***