BANTENRAYA.COM – Jalur alternatif menuju Anyer dipadati kendaraan roda empat, kepadatan terjadi karena lonjakan wisatawan meningkat drastis.
Kepadatan kendaraan terjadi di jalur alternatif dari arah Kecamatan Mancak menuju Desa Tambang Ayam Kecamatan Anyar yang didominasi oleh dipadati kendaraan roda empat hingga sejauh tiga kilometer.
Pantauan Banten Raya di lokasi terdapat beberapa rombongan mobil yang melakukan putar balik lantaran terjadinya kepadatan lalu lintas di jalan alternatif tersebut.
Baca Juga: Kurangi Kemacetan, Polres Cilegon Terapkan Delaying System di JLS Ciwandan Menuju Anyer
Salah satu pengunjung asal Kecamatan Waringinkurung Kurtubi mengatakan, pihaknya terjebak di jalur alternatif kurang lebih selama dua jam.
“Dari rumah saya jam 11.00 WIB, terus sampai sekitar 12.00 sampai di jalur alternatif ini. Sampai pukul 14.00 masih berada di jalur alternatif ini,” ujarnya, Selasa (2/4).
Ia mengaku memilih pergi liburan ke pantai Anyar bersama keluarga besarnya menggunakan mobil pick up untuk bermain pasca hari raya Idul Fitri.
“Mau lewat jalur utama katanya macet, terus diarahin sama tukang parkir menuju jalur alternatif. Tapi sama saja di jalur alternatif juga macet,” katanya.
Sementara wisatawan asal Kecamatan Cikande Tarmidi mengaku kesal lantaran masih terjebak di jalur alternatif menuju kawasan wisata Anyer-Cinangka.
“Dari rumah ke sini niatnya mau liburan bersama keluarga, saya awalnya dari JLS menuju mancak. Kemudian dialihkan ke jalur alternatif, tapi sayangnya sama juga macet,” ujarnya.
Baca Juga: Lonjakan Transaksi Digital, BRI Imbau Nasabah Jaga Keamanan Data dan Waspada Penipuan Online
Ia menjelaskan, ia memilih jalur alternatif lantaran ada pengalihan arus lalu lintas di JLS tepatnya di Kecamatan Citangkil Kota Cilegon.
“Dari pukul 12.30 sampai mau pukul 14.00 masih berada di jalur alternatif, enggak nyangka bisa semacet ini. Tapi mudah-mudahan sampai tujuan sebelum Ashar, ini niatnya mau ke Pantai Batu Saung,” ungkapnya.***