BANTENRAYA.COM – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Penelitian Pengambangan (Bappedalitbang) Kota Cilegon siap menyabet seluruh kategori penghargaan di Teknologi Tepat Guna (TTG) Nasional tahun depan.
Untuk menuju kesana, beberapa kerjasama dengan lembaga seperti BRIN, Kemenpan-RB dan lainnya akan terus dilakukan, sehingga akan banyak inovasi yang terbaik bisa lahir dan dihadirkan warga dan ASN di Kota Cilegon.
Diketahui pada Lomba Inovasi TTG tingkat nasional pihaknya baru memenangkan 3 kategori yakni Juara I Inovasi TTG dan Juara III Posyantek berprestasi, sehingga tinggal TTG Unggulan yang harus dimenangkan.
Baca Juga: Ditanya Pendamping Pilkada Kota Serang, Ratu Ria Maryana: yang Penting…
Namun, sebelumnya tentu saja juara umum tingkat Provinsi Banten harus direbut kembali untuk ketiga kalinya secara berturut-turut pada 2025 mendatang.
Kepala Bappedalitbang Kota Cilegon Wilastri Rahayu menjelaskan, pada 2023 dan 2024 Pemerintah Kota Cilegon sudah menjadi juara umum dan pesertanya berhak mewakili di tingkat nasional.
“Tahun depan kami masih akan targetkan juara di Provinsi Banten. Jadi pada TTG nasional kami akan menyabet seluruh kategori juara di TTG nasional,” katanya, Jumat 19 Juli 2024.
Wilastri menyatakan, masih yakin bisa untuk menang. Sebab, berbagai inovasi yang dilahirkan masih sangat unggul dibandingkan kabupaten dan kota lainnya di Provinsi Banten.
“Kami yakin karena masih sangat unggul dibanding lainya di Banten. Di Kota Cilegon sangat banyak inovasi yang bisa dikembangkan,” jelasnya.
Wilastri menambahkan, pihaknya juga akan terus memberikan perhatian untuk Posyantek untuk menjaring para inovator dan mengembangkannya melalui program kemitraan.
“Termasuk juga lomba akan terus digelar agar para inovator nanti bisa berkompetisi dan Kota Cilegon mendapatkan yang lebih baik lagi,” ucapnya.
Hal sama disampaikan Walikota Cilegon Helldy Agustian, pengembangan teknologi tersebut sejalan dengan visi yang dibangun dirinya, sehingga Kota Cilegon bukan saja sampai nasional. Tapi alat yang diciptakan bisa dipasarkan hingga internasional.
“Sudah banyak inovasi yang diciptakan. Kami harap bukan saja sampai nasional, tapi di internasional. Bahkan, itu ada kesempatan karena alat inovasi yang kemarin menang juga sudah dilirik perbankan untuk didanai produksinya untuk seluruh Indonesia,” pungkasnya. ***














