BANTENRAYA.COM- Komunitas masyarakat peduli sosial atau Mapsos 36 Kota Serang, melakukan cara yang terbilang unik untuk mengggalang dana dengan cara mengamen.
Kemudian, uang hasil penggalangan dana yang dikumpulkan Mapsos 36 akan dijadikan uang tunjangan hari raya (THR) untuk diberikan kepada anak yatim.
Sekertaris Komunitas Mapsos 36 Kota Serang Muhammad Shaddam Syahadat mengatakan, penggalan dana ini sudah dilakukan sejak 27 Maret 2024 dan akan berlangsung selama sepekan kedepan.
Baca Juga: Korupsi Dana Desa Rp402 Juta, Pjs Kades Pasanggrahan Dituntut 2,5 Tahun Penjara
“Kami ingin menggunakan cara yang berbeda, yakni dengan menggandeng berbagai komunitas yang turut peduli dengan kegiatan sosial ini,” kata Shaddam kepada Bantenraya.com di Lampu Merah Warjok, Kota Serang, Senin 1 April 2024.
Sejak penggalan dana hari pertama, Mapsos 36 berhasil mengumpulkan uang THR untuk anak yatim dan piatu sebesar Rp1,5 juta.
“Kami lakukan penggalan dana setiap hari, dan nanti akan kita salurkan kepada 50 anak yatim dan piatu dengan nominal yang akan kami sesuaikan dengan besaran hasil penggalangan, ini pure merupakan aksi sosial,” ujarnya.
Baca Juga: Korupsi Dana Desa Rp402 Juta, Pjs Kades Pasanggrahan Dituntut 2,5 Tahun Penjara
Dalam aksi penggalangan dana, Mapsos 36 menyiapkan berbagai peralatan khas anak band yang lengkap, seperti gitar listrik, drum, kajon, speaker audio hingga penerangan jalan.
Ditambah dengan atribut banner bertuliskan ‘THR Anak Yatim-Piatu”.
“Karena kami ingin punya manfaat di Bulan yang baik di Ramadan ini. Selain itu, aksi penggalangan dana ini sudah mendapatkan izin dari pihak kepolisian setempat,” imbuhnya.
Baca Juga: Motif Perempuan Tusuk Pegawai Toko Pakaian di Tangerang, Diduga Gara-gara Sandal
Biasanya, para musisi jalanan ini melakukan penggalangan dana mulai pukul 16.00 sampai 21.00 WIB. Karena, pada waktu tersebut mobilitas masyarakat diluar rumah cukup tinggi.
“Kami harap, kegiatan ini bisa berlangsung rutin setiap tahun, dan bisa konsisten meskipun dalam momen hari biasa,” terangnya.
Sebagai Informasi Komunitas Mapsos 36 terdiri dari gabungan beberapa komunitas lainnya, seperti Komunitas Pengamen Jalanan (KPJ), Vespa, OI hingga Slankers.
Baca Juga: Camkan Ini, ASN Pemprov Banten Dilarang Mudik Lebaran 2024 Pakai Mobil Dinas
“Kalau dalam kesehariannya, teman-teman yang ikut bakti sosial disini ada yang berprofesi sebagai montir, pedagang, hingga pengacara, jadi momen Ramadan ini juga baik sebagai ajang berkumpul dan berbagai kebaikan,” kata Shaddam. ***