BANTENRAYA.COM – Sebanyak 12 rumah warga Kampung Cibahbu, Desa Rangkasbitung Timur, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak terendam banjir.
Banjir menerjang Desa Rangkasbitung Timur akibat hujan deras terjadi di wilayah tersebut, pada Sabtu 2 Maret 2024.
Ketua BPD Rangkasbitung Rudianto membenarkan, Kampung Cibahbul sudah biasa menjadi langganan banjir terutama saat musim hujan berlangsung.
Baca Juga: Tekan Harga Beras, Pemkot Serang Sampai Libatkan Ulama Pondok Pesantren untuk Operasi Pasar
“Betul memang sudah langganan, kalau hujan pasti suka kebanjiran, sekarang ada 12 rumah yang tergenang kurang lebih,” kata dia kapada Bantenraya.com.
Ia mengungkapkan, banjir sendiri terjadi lantaran saluran irigasi yang sempit dan kecil yang menyebabkan air naik sampai menggenangi rumah warga.
BACAJUGA:
“Udah ada wacana buat diperbaiki. Tapi serba salah, itu yang pinggir selokan tanah pemerintah kalau ingin dibesarkan drainasenya, bisa ke garuk rumah warganya,” ucap Rudi.
Baca Juga: Operasi Keselamatan Maung, Cara Satlantas Polres Lebak Tekan Angka Fatalitas Kecelakaan
Ia menuturkan, Kampung Cibahbul sendri telah menjadi daerah langganan banjir selama 5 tahun terakhir ini.
“Emang langganan, cuma tidak lama ya. Tapi kalau hujan terus rumah warga bisa terus tergenangi,” ujarnya.
Rudi berharap, agar segera ada tindakan dari pemerintah daerah melalui dinas terkait.
“Semoga ada solusinya ya, sehingga masyarakat sekitar bisa tenang,” tutup dia.
Baca Juga: Update Jadwal Tayang Film Titip Surat Untuk Tuhan yang Dibintangi Marsha Timothy dan Donny Damara
Sementara itu, warga Cibahbul Kamal membenarkan kampungnya yang selalu menjadi langganan banjir saat musim hujan tiba.
“Kadang tinggi airnya sepinggang, kalau hujannya lebih dari satu jam. Tapi kalau tidak selama itu, paling selutut,” ucapnya.
“Karena hujan saja sekarang, air sampai menggenang ke rumah warga, rumah saya juga. Kalau lama surut biasanya sekitar 3 sampai 4 jam,” paparnya. ***
