BANTENRAYA.COM – Warga di Kecamatan Malingping, Kabupaten Lebak mengeluhkan pemasangan kabel jaringan internet yang semrawut.
Pemasangan kabel internet yang tak karuan itu berada di Kampung Talibujur, Desa Malingping Utara dan Kampung Babakan Jaha, Desa Rahong.
Warga Kecamatan Malingping, Agus mengatakan, hampir setiap titik tempat pemasangan kabel internet ditemukan kabel jaringan internet yang terpasang semrawut.
Baca Juga: Pembahasan UMK 2024 Kabupaten Serang Berlangsung Alot, Sudah 9 Jam Belum ada Kesepakatan
“Banyak sih ya, ga sedikit ditemukan kabel jaringan internet yang terpasang tidak rapi dan tak enak dipandang,” ujarnya.
“Yang parah terpasangnya satu tiang lagi sama tiang listrik. Tapi untuk jumlah totalnya kurang tau ya,” kata dia saat kepada Bantenraya.com, Senin 27 November 2023.
Ia mengungkapkan, kabel jaringan yang dipasang di tiang PLN seolah disengaja dan tidak mempertimbangkan keindahan lingkungan.
“Jelas itu sangat mengganggu, saya minta kepada pihak terkait agar menindak tegas pihak provider jaringan internet itu, khawatir kenapa-napa soalnya,” terang Agus.
“Seharusnya pihak provider memiliki tiang sendiri untuk pemasangan kabel internet,” sambungnya.
Ia berharap, pemasangan kabel internet dilakukan di bawah tanah agar tidak menumpuk di atas tiang.
“Kalau dengan PLN, di khawatirkan terjadi konsleting listrik dan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, kalau kebakaran satu desa gimana,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Lebak, Nanik mengatakan, untuk urusan telekomunikasi pos dan penyiaran merupakan kewenangan Kementrian Kominfo.
“Itu ranahnya kementrian Kominfo,” singkatnya.
Baca Juga: OJK Sebut Struktur Bank Syariah Masih Timpang, Hanya Satu yang Punya Aset Diatas Rp 100 Triliun
Manager PLN Rayon Malingping, Indra mengatakan, terkait pemanfaatan tiang PLN untuk kegiatan telekomunikasi menjadi tanggung jawab dan wewenang dari pihak icon plus.
“Jadi untuk perijinan dan yang lain-lain langsung ke pihak icon plus. Kami juga selalu berkordinasi terkait hal ini dengan pihak icon plus untuk permasalahan ini,” terang Indra. ***