BANTENRAYA.COM – Tahun ini, Hari Raya Imlek 2024 akan dirayakan oleh seluruh warga Tionghoa pada Sabtu, 10 Februari 2024.
Pada perayaan Imlek kerap dikaitkan dengan acara berkumpul bersama keluarga, kerabat, dan orang terdekat.
Biasanya tuan rumah akan menyajikan makanan berupa kue-kue khas Imlek untuk para tamu.
Baca Juga: Tak Kalah dari KPPS, Segini Gaji Linmas TPS yang Menggiurkan Kerja Sehari Melebihi UMR
Kue khas Imlek biasanya memiliki rasa manis, karena etnis Tionghoa mempercayai jika memakan makanan manis akan mendatangkan rezeki.
Terdapat 6 jenis kue khas Imlek yang paling banyak digemari diantaranya kue ku, kue keranjang, dan kue bulan.
Kemudian ada manisan jeruk kumquat, lapis legit, dan kacang lima rempah juga tak kalah diincar saat Hari Raya Imlek.
Baca Juga: Ingin Bersaing Di Papan Atas Bundesliga, Dortmund Wajib Menang Saat Berhadapan Freiburg di Kandang!
Menurut kepercayaan Tionghoa, kue-kue tersebut harus selalu ada dalam perayaan Imlek.
Karena setiap kue khas Imlek memiliki makna yang berbeda-beda, dan dengan menyajikannya berharap kemakmuran serta kebahagiaan selalu menghampiri mereka.
Perlu diketahui sebelum memakannya, kue-kue tersebut terlebih dulu digunakan untuk persembahan dalam ritual upacara persembahyangan.
Baca Juga: 15 Ucapan Selamat Imlek 2024 Dalam Bahasa Mandarin dan Terjemahannya, Cocok untuk Caption Medsos
Menurut kepercayaan mereka dengan memberi persembahan, dipercaya akan mendapat kebahagiaan, kegembiraan, kemakmuran, dan keberuntungan.
Yuk kenalan dengan 6 kue khas Imlek, serta maknanya menurut kepercayaan warga Tionghoa.
1. Kue Ku
Kue ku sering juga disebut sebagai kue kura-kura merah karena memang bentuknya seperti tempurung kura-kura.
Baca Juga: Tata Cara Melakukan Pencoblosan Pemilu 2024 di TPS Anti Ribet Langsung Sat Set
Kue ku merupakan kue tradisional yang terbuat dari tepung ketan, dan terdapat isian manis di dalamnya.
Kue ku memiliki tekstur yang kenyal dan lengket saat ini. Makanan ini kerap disajikan saat tahun baru Imlek.
Kue ini dilambangkan sebagai simbol kebahagiaan dan kegembiraan, karena warnanya merah.
Sedangkan bentuknya yang seperti kura-kura melambangkan umur panjang, kekuatan, dan keuletan.
2. Kue Keranjang
Kue keranjang memiliki beberapa nama lain, ada yang menyebutnya sebagai kue bakul, dan lainnya memanggil dodol cina.
Sama seperti dodol, kue keranjang memiliki tekstur yang kenyal dan lengket saat di makan.
Baca Juga: Jadwal Tayang Series Dear Jo Episode 7, 8, 9 dan 10 Lengkap dengan Sinopsis
Bahan utama dalam pembuatan kue keranjang yaitu tepung ketan, dan gula.
Kue keranjang yang berbentuk bulat, memberi makna agar keluarga yang merayakan Imlek diharapkan tetap bersatu, rukun, dan bertekad menghadapi tahun yang akan datang.
Selain itu, bentuk bulat pada kue keranjang yang tak berujung melambangkan keterikatan tanpa batas.
Baca Juga: Timnas Indonesia Dinilai Makin Tangguh Bikin Pengamat Vietnam Ketar Ketir
3. Kue Bulan
Makanan manis saat Imlek selanjutnya ialah kue bulan. Disebut kue bulan karena berbentuk bulat seperti bulan.
Menurut budaya Tiongkok, bentuk bulat dalam kue bulan melambangkan keutuhan yang tiada batasnya.
Baca Juga: Link Nonton A Killer Paradox Episode 1 Sampai 8 Full Sub Indo Resmi, Bukan di Telegram, LK21, Loklok
Isian kue bulan biasanya berupa kacang hijau, kacang merah, kuning telur, buah-buahan, dan lain sebagainya.
Kue bulan tradisional pada dasarnya berbentuk bulat, melambangkan kebulatan dan keutuhan.
4. Manisan Jeruk Kumquat
Manisan kumquat menjadi makanan yang paling banyak dicari saat Imlek karena rasanya manis dan segar.
Baca Juga: Dibangun dengan Biaya Rp3,3 Miliar, Ini Sejarah dan Filosofi Tugu Baja Cilegon
Bahan utama untuk membuat manisan kumquat hanya jeruk kumquat dan gula pasir.
Manisan Jeruk kumquat, memiliki makna yang melambangkan kemakmuran. Jeruk kumquat juga dikenal dengan jeruk emas.
5. Lapis legit
Kue basah yang memiliki ciri khas dibuat berlapis-lapis disebut lapis legit.
Lapis legit berbahan dasar kuning telur, tepung terigu, gula, dan mentega/margarin.
Baca Juga: Sedang Berada di Luar Negeri? Berikut Cara Memilih bagi WNI Pada Pemilu 2024
Lapis legit biasanya disajikan pada acara-acara tertentu dan hari-hari raya, seperti Imlek, Lebaran, dan Natal.
Kue Lapis legit mempunyai makna yang melambangkan kebahagiaan dan kemakmuran yang berlapis-lapis.
6. Kacang lima rempah
Baca Juga: Tajam dan Haus Gol! ini Deretan Striker Keturunan yang dapat Perkuat Timnas Indonesia
Kacang lima rempah dijadikan sebagai simbol umur panjang oleh etnis Tionghoa.
Demikian informasi terkait 6 kue khas Imlek, serta maknanya menurut kepercayaan warga Tionghoa.***