BANTENRAYA.COM – Baru-baru ini fenomena equinox tengah ramai diperbincangkan publik saat ini.
Fenomena equinox juga trending dalam pencarian google dan viral sehingga warganet penasaran dengan fenomena alam tersebut.
Lalu apa itu fenomena equinox? dan apa dampaknya bagi bumi? simak penjelasannya di sini secara lengkap.
Baca Juga: Pyramid Game Tamat, Jang Da Ah Ungkap Peran Baek Hae Rin Beri Banyak Ketakutan
Masyarakat Indonesia akan menyaksikan fenomena langka yang disebut equinox yang terjadi pada 21 Maret 2024.
Dalam keterangan dari laman resmi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), equinox adalah salah satu peristiwa astronomi di mana matahari melintasi garis khatulistiwa dan terjadi dua kali dalam setahun, tepatnya pada tanggal 21 Maret dan 23 September.
Ketika equinox terjadi, matahari berada pada jarak terdekatnya dengan bumi menyebabkan wilayah tropis di sekitar garis khatulistiwa menerima penyinaran matahari maksimum.
Baca Juga: TAMAT! Drakor Pyramid Game Episode 9 dan 10: Link Nonton, Spoiler dan Jadwal Tayang
Namun, meskipun fenomena ini terjadi, tidak selalu mengakibatkan peningkatan suhu udara secara drastis atau ekstrim.
Menurut informasi dari Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), saat equinox terjadi, posisi matahari tepat berada di garis ekuator atau posisi zero latitude (garis lintang 0º).
Ini mengakibatkan intensitas sinar matahari meningkat, terutama di wilayah sekitar garis khatulistiwa.
Baca Juga: Tanda-tanda Bakal Ada Pyramid Game Season 2? Ini Penjelasan Ending Cerita yang Dinilai Menggantung
Salah satu karakteristik utama dari equinox adalah durasi antara siang dan malam hampir terbagi secara merata, sekitar 12 jam di seluruh dunia.
Hal ini menciptakan fenomena menarik di mana siang dan malam memiliki durasi yang sama.
Equinox bulan Maret sering disebut sebagai equinox musim semi, sementara equinox bulan September disebut equinox musim gugur.
Baca Juga: Cerita di Balik Karier Jay Idzes, Mentornya Bukan Kaleng-kaleng Legenda Inter Milan
Peristiwa ini tidak hanya memikat para ilmuwan dan astronom, tetapi juga menarik minat masyarakat yang tertarik dengan keajaiban alam yang terjadi di langit.
Sehingga dampak Equinox adalah peristiwa astronomis yang memiliki signifikansi besar dalam perubahan musim, perhitungan kalender, dan pengamatan astronomis lainnya.
Equinox terjadi dua kali dalam setahun, saat matahari tepat berada di atas garis khatulistiwa Bumi.***


















