BANTENRAYA.COM – Berikut review atau Preman Pensiun 7 episode 17A telah tayang semalam yang memiliki alur cerita menarik.
Pada Preman Pensiun 7 episode 17A, ada bagian scene yang menampilkan Murad layak hulk tapi badannya tak hijau seperti yang disebutkan Agus.
Dibalik ke-OP-an Murad, dalam Preman Pensiun 7 episode 17A juga terdapat pula kisah pilu Yayat.
Baca Juga: Spoiler Tajwid Cinta Episode 13 Hari Ini: Dafri dan Alina Tunangan, Bagaimana Nasib Syifa?
Lalu apa hubungan Yayat dengan atraksi dari Murad di Preman Pensiun 7 episode 17A, simak jalan ceritanya sebagai berikut.
Scene awal menampilkan Emen yang bekerja sebagai tukang parkir bersama Aos telah mendapat serangan dari Agus dan Yayat.
Emen jadi sasaran karenasaat itu ia tengah bertugas di parkiran, adapun Aos sedang istirahat dan makan siang.
Agus dan Yayat yang melihat Emen markir sendirian langsung menghampiri dan menghajarnya.
Maksud dari Agus dan Yayat menghajar Emen adalah untuk mencari informasi bagaimana caranya menemukan Ujang, Cecep dan Murad.
Emen memang kenal dengan mereka, namun ia berkata kepada Yayat bahwa Ia tak mengetahui tempat tinggal Cecep, Ujang dan Murad.
Baca Juga: Coba Dulu Link Ujian Tes Psikopat Google Form, Lalu Dapatkan Skormu Sekarang
Aos yang melihat tamannya sedang dipukuli, dengan segera ia menelepon Otang untuk meminta bantuan.
Otang, Jek, Ncuy dan Iding langsung meluncur ke parkiran Aos tetapi saat sampai di sana Agus dan Yayat sudah pergi.
Berita pengeroyokan kepada Emen langsung diteruskan sama Otang ke Cecep.
Cecep yang mendengar ada penyerangan kepada anak buahnya langsung mengajak Ujang dan kang Murad untuk datang ke TKP.
Aos dan Emen yang tidak mengetahui siapa yang telah menyerang, namun Cecep menebak kemungkinan itu dilakukan sama Agus dan Yayat.
Karena, berdasarkan penuturan kronologi dari Emen persis dengan yang dilakukan Agus dan Yayat kepada Ibing kemarin.
Dari situ mereka langsung mencari Agus dan Yayat, dan prediksi Cecep tak salah bahwa kedua anak buah dari bang Edi itu tengah duduk santai di pinggir jalan taman kota.
Melihat kedatangan Cecep CS, Agus mengajak Yayat untuk kabur. Tetapi, motor yang biasa mereka berdua gunakan kali ini ditinggal.
Otang dan yang lain mengejar Agus dan Yayat, namun sayang mereka berhasil lolos dengan masuk ke pemukiman warga sehingga sulit dicari.
Baca Juga: Link Nonton Resmi Upacara Pembukaan Piala Dunia 2022, Ada Penampilan Jungkook BTS
Kembalinya Otang dan kawan-kawan setelah mengejar pelaku pengeroyokan kepada Emen, mereka disuguhkan atraksi kang Murad yang mengangkat motor Yayat.
Dengan kuat pria berbadan besar itu langsung mengangkat motor yang terparkir dan langsung membantingnya di aspal.
Otang dan kawan-kawan langsung meringis ketakutan melihat kehebatan dari kang Murad yang bisa menjunjung motor hanya seorang.
Baca Juga: Pemilu 2024 di Depan Mata, ini Strategi KPU dalam Meningkatkan Kapasitas SDM Badan Adhoc
Singkat cerita, keesokan harinya Agus tengah bersedih karena melihat motor kesayangannya telah hancur di tangan musuhnya.
Dari rem depan hingga lampu belakang semuanya terlepas, bahkan ada juga yang sampai bengkok karena ulah dari kang Murad.
Agus yang melihat temannya bersedih, lantas langsung mengajak untuk membawa motornya ke bengkel.
Sesampainya di bengkel ternyata estimasi biaya perbaikan lumayan mahal, sehingga Yayat memutuskan untuk menitipkan motornya untuk sementara waktu di bengkel tersebut.
Dilanjut Agus dan Yayat mendatangi rumah bang Edi setelah sampai disana, orang yang hendak ditemui tidak ada di rumah.
Demikian review atau jalan cerita Preman Pensiun 7 episode 17A. ***



















