BANTENRAYA.COM – Kabar duka kembali menyelimuti dunia sepak bola Indonesia lantaran satu fans PSS Sleman bernama Tri Fajar Firmansyah dikabarkan meninggal dunia.
Dikabarkan suporter PSS Sleman meninggal dunia buntut kericuhan oknum suporter di Yogyakarta beberapa waktu lalu
Kabar tersebut dibenarkan dengan tagar yang sekarang trading di twitter, sebagai informasi Brajamusti merupakan kependekan dari Brayat Jogja Mataram Utama Sejati, sebutan untuk suporter fanatik klub sepak bola PSIM Jogja.
Unggahan tersebut pun turut dikonfirmasi langsung oleh klub PSS Sleman melalui unggahan di Instagram.
Lantas kenapa Tagar Brajamusti Pembunuh ramai disoroti dan trending di Twitter? Simak kronologinya berikut di Bantenraya.com.
Berawal dari seorang juru parkir yang dianiaya oleh sekelompok suporter yang rusuh di depan Manna Kampus Babarsari atau Mirota Babarsari pada 26 Juli 2022.
Baca Juga: Tagar Brajamusti Pembunuh Trending di Twitter, Tak Disangka Begini Penyebabnya Awalnya
Korban penganiayaan sekelompok supporter tersebut dalam kondisi kritis, yang kemudian harus dioprasi di kepala bagian belakang.
Juru parkir korban penganiayaan sekelompok supporter itu pada akhirnya dikabarkan meninggal dunia.
Belakangan diketahui bahwa sekelompok supporter tersebut berasal dari para supporter PSIM yang terkenal dengan sebutan Brajamusti.
Sedikitnya 5 orang telah diamankan oleh pihak kepolisian atas kasus penganiayaan yang menyebabkan seorang juru parkir meninggal dunia tersebut.
Baca Juga: Tagar Brajamusti Pembunuh Treding di Twitter, Inilah Penyebabnya
Untuk diketahui, Brajamusti merupakan akronim dari Brayat Jogja Mataram Utama Sejati.
Sebelum berdirinya wadah suporter Brajamusti, suporter PSIM disebut PTLM (Paguyuban Tresno Laskar Mataram).
Warganet pun pada akhirnya dibuat geram akibat ulah sejumlah warganet yang mendukung pembebasan atas 5 supporter Brajamusti tersebut.
“Kalian bukan penjahat
Kalian bukan pelaku
Kalian Istimewa
“Saya lebih respek pada kalian drpd pada ndoro saya !!!” tulis seorang warganet.
Karena itulah kemudian Tagar Brajamusti Pembunuh pun trending di Twitter, sebagai perlawanan terhadap pihak yang mendukung aksi penganiayaan tersebut.
Baca Juga: Link Download Instrumen Lagu Indonesia Raya MP3 Secara Gratis, Cocok untuk Upacara HUT RI
“Kalian bukan penjahat kalian bukan pelaku tapi kalian pembunuh , PELAKU MACAK KORBAN !
#BrajamustiPembunuh,” tegas seorang warganet.
“Jika sepakbola lebih mahal dari pada nyawa maka kami lebih memilih hidup tanpa SEPAK BOLA!!
@Brajamusti_YK
#bcsberduka #brajamustipembunuh #usuttuntas,” tulis warganet yang lain
Sementara korban adalah Tri Fajar Firmansyah, suporter PSS Sleman.
Melalui akun resmi klub, PSS Sleman mengucapkan bela sungkawa atas berpulangnya Tri Fajar Firmansyah, salah satu suporter Sleman.
“Semoga almarhum diterima di sisi Allah SWT dan keuarga yang ditinggakan diberi ketabahan,” dikutip dari @PSSleman.
Menyaksikan kabar kematian Tri Fajar Firmansyah, tidak sedikit nerizen yang mempertanyakan kejadian yang menelan nyawa ini.
Hal itu diketahui setelah pihak kepolisian setempat berhasil mengamankan 5 orang diduga pelaku pengeroyokan.***