BANTENRAYA.COM – Masyarakat Cilegon perlu berhati-hati, cuaca ekstrem di Kota Cilegon rawan muncul hewan liar ke pemukiman.
Bahkan cuaca ekstrem seperti ini memiliki dampak adanya kerusakan berbagai macam fasilitas bahkan adanya hewan liar.
Kasi Pencarian dan Penyelamatan Non Kebakaran pada DPKP Kota Cilegon, Sam’un mengatakan, saat cuaca ekstrem seperti ini biasanya akan muncul 2 jenis hewan liar di pemukiman warga.
“Biasanya yang muncul seperti cuaca sekarang ini itu biawak dan ular, suka ada di pemukiman warga atau di kandang ternak juga,” katanya kepada Banten Raya, Selasa 16 Desember 2025 kemarin.
BACAJUGA:
BACA JUGA: PMI Kota Cilegon Tambah Fasilitas Perahu Karet Untuk Antisipasi Bencana Musim Hujan
Untuk ular biasanya mencari mangsa kepada ayam, kucing, burung, jika sudah tidak ada lagi makanan di hutan atau rawa-rawa dan akan datang ke pemukiman.
“Rata-rata kami menemukan atau dapat laporan ular itu ditemukannya di kandang ayam,” lanjutnya.
Maka dari itu dirinya mengimbau kepada seluruh masyarakat Kota Cilegon untuk dapat berhati-hati dan rutin membersihkan lingkungan rumahnya.
“Musim hujan kayak gini harus hati-hati terhadap hewan liar yang biasa masuk ke rumah juga, rutin membersihkan lingkungan rumah juga untuk menghindari hewan melata,” imbaunya.
Berdasarkan data DPKP Kota Cilegon selama 2025 pihaknya sudah menangani sebanyak 230 kasus dalam penanganan penyelamatan yang sudah ditangani oleh Damkar Cilegon bermacam-macam jenisnya.
BACA JUGA: Hati-Hati! 4 Penyakit Ini Rawan Terjadi Saat Musim Hujan, yang Pertama Bisa Menyebabkan Kematian
“Total penyelamatan 230 kasus itu seperti penyelamatan hewan, cincin, laka lantas, kucing, tawon, orang mau bunuh diri, dan lain-lain,” ungkapnya.***
