BANTENRAYA.COM – Pembangunan proyek strategis nasional jalan tol Serang-Panimbang (Serpan) seksi tiga Cileles-Panimbang, Kabupaten Pandeglang terus dikebut. Targetnya, pengerjaan proyek tol Cileles-Panimbang akan rampung pada tahun 2026.
Bupati Pandeglang, Raden Dewi Setiani memastikan, pembangunan jalan tol Seksi Tiga Cileles-Panimbang akan secepatnya beroperasi. Hal itu diketahui setelah Bupati Dewi meninjau progres pembangunan tol Cileles-Panimbang yang hampir selesai.
“Hari ini saya meninjau pembangunan proyek jalan tol seksi tiga, dan progresnya saat ini telah mencapai 98 persen di Pandeglang,” kata Bupati Dewi, Minggu (30/11).
Bupati Dewi berharap, keberadaan jalan tol Serpan dapat memberikan akses bagi wisatawan yang berencana berwisata. Pembangunan tol diharapkan dapat mempercepat konektivitas wilayah, hingga membuka pusat pertumbuhan ekonomi baru di Pandeglang.
BACA JUGA : Dibully Teman Kelasnya di Pandeglang, Siswa SDN Diduga Dimasukan Dalam Karung
“Dengan adanya jalan tol akan meningkatkan aksesibilitas masyarakat menuju berbagai destinasi wisata, mempermudah akses untuk wisatawan yang berkunjung ke tempat wisata, dan akan lahir pertumbuhan ekonomi baru di Pandeglang,” harapnya.
Dijelaskannya, berdasarkan hasil kunjungan, jalan tol seksi 3 Cileles-Panimbang memiliki tiga exit tol. Lokasi exit tol atau pintu keluar tol berada di Kecamatan Bojong, Pagelaran, dan Panimbang. Keberadaan exit tol akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat. “Untuk exit tol ada tiga, yakni Bojong, Patia, dan Panimbang,” jelasnya.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Pandeglang Sutoto mengatakan, progres konstruksi proyek jalan tol seksi tiga Cileles-Panimbang dalam pembangunan. Pemerintah menargetkan pembangunan jalan tol tersebut selesai pada tahun ini. “Tahapan pembangunan jalan tol hampir selesai. Desember 2025 sudah groundbreaking. Targetnya tahun ini konstruksi selesai,” tuturnya. (***)
















