BANTENRAYA.COM – Mahasiswa Magister Manajemen Universitas Pamulang (UNPAM) melaksanakan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) di Kecamatan Anyer, kabupaten Serang, dengan menggelar pelatihan digital marketing untuk para pelaku UMKM.
Mengangkat tema “Wajah Baru UMKM di Era Digital Melalui Peningkatan Kompetensi SDM, Strategi Digital Marketing dan Manajemen Keuangan”, kegiatan diikuti 25 pelaku UMKM yang mayoritas bergerak di produksi makanan khas daerah seperti renginang, emping, sate bandeng, ceplis, dan lainnya.
Kegiatan juga dihadiri 26 mahasiswa Magister Manajemen dan enam dosen pendamping, yakni Taswanda Taryo, Agustina Mogi, Yayan Sudaryana, Kasmad, Surya Budiman, dan Muchlis Chatio.
BACA JUGA: Taman Monumen Geger Diresmikan Pemkot Cilegon Jadi Tempat Nongkrong Baru Nuansa Sejarah
Ketua UMKM Anyer, Halimi, memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan pemberdayaan UMKM ini. Ia berharap UMKM Kecamatan Anyer terus semangat setelah mengikuti pelatihan ini.
“Era digital menuntut kita untuk berubah dan meningkatkan kemampuan agar usaha bisa bersaing dan berkembang,” katanya.
Ketua PKM UNPAM, Siska, berharap melalui kegiatan ini, para pelaku UMKM dapat memperoleh wawasan baru, termotivasi untuk berinovasi, dan mampu memanfaatkan teknologi digital dalam mengembangkan usahanya.
Raffel, salah satu pemateri yang merupakan mahasiswa Magister Manajemen, memaparkan pentingnya pengelolaan SDM, strategi digital marketing, serta manajemen keuangan bagi keberlangsungan UMKM.
Ia berharap, materi ini dapat memberikan manfaat dan kemajuan ekonomi untuk UMKM Anyer.
Agustina Mogi, salah satu dosen pendamping, menegaskan bahwa kegiatan PKM ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kinerja UMKM lokal.
“Kegiatan PKM ini diharapkan dapat membantu UMKM mengembangkan bisnis mereka, sehingga meningkatkan kontribusi mereka terhadap perekonomian lokal dan nasional,” katanya.
Pelatihan digital marketing untuk UMKM Anyer ini menjadi salah satu bentuk kontribusi akademisi UNPAM mendorong transformasi UMKM di era digital, sekaligus membuka peluang kolaborasi yang lebih luas antara perguruan tinggi dan pelaku usaha di daerah. *


















