Selasa, 7 Oktober 2025
Banten Raya
  • Daerah
  • NasionalNew
  • Pendidikan
  • Opini
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi
  • Hukum & Kriminal
No Result
View All Result
Banten Raya
  • Daerah
  • NasionalNew
  • Pendidikan
  • Opini
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi
  • Hukum & Kriminal
Selasa, 7 Oktober 2025
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Banten Raya
  • Daerah
  • Nasional
  • Pendidikan
  • Opini
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi
  • Hukum & Kriminal

Pengusaha Tambang Pasir di Cilegon Untung Ratusan Juta, Order Naik 2 Kali Lipat Sejak Penutupan Tambang Parung Panjang Bogor

Uri Mashuri Oleh: Uri Mashuri
7 Oktober 2025 | 12:52
pengusaha tambang pasir

Kondisi jalan di Simpang PCI-Bojonegara yang dipadati truk tambang pasir. (Uri/Banten Raya)

Bagikan Ke WhatsAppBagikan Ke FacebookBagikan Ke TwitterBagikan Ke Telegram

BANTENRAYA.COM – Pengusaha tambang pasir di Kota Cilegon untung besar dengan adanya kebijakan penutupan tambang di Parung, Bogor, Jawa Barat oleh Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.

Order perhari yang biasanya hanya 40 sampai 50 unit truk pasir kini menjadi dua kali lipat 80 sampai 90 unit truk pasir per harinya.

Untuk, Per unit truk pasir sendiri sendiri dihargai Rp1,5 juta untuk pasir.

Pengusaha Tambang Pasir Ungkap Kenaikan Order 2 Kali Lipat

BACA JUGA: Kemenag Buka Lomba Literasi Keagamaan untuk Para Pelajar, Dapatkan Hadiah Jutaan Rupiah!

Salah satu pengusaha pasir asal Kota Cilegon yang enggan disebutkan namanya menjelaskan, sejak penutup tambang di Bogor pada 25 September, volume permintaan meningkat 2 kali lipat.

“Bisa sampai Rp135 juta per hari atau 80 sampai 90 unit dari biasanya 40 sampai 50 unit truk pasir per harinya,” katanya, Selasa 7 Oktober 2025.

BACAJUGA:

Pinjaman dana JLU Kota Cilegon

Proses Pinjaman Dana JLU Pemkot Cilegon Disetujui 2 Kementerian, Segini Besarannya

7 Oktober 2025 | 13:54
Honorer di Kota Cilegon

450 Honorer Kota Cilegon yang Tak Masuk PPPK Paruh Waktu Dialihkan ke Outsourcing

7 Oktober 2025 | 13:45
IGI Kota Serang

IGI Kota Serang Dorong Pengalokasian Dana BOSDA untuk Guru Honorer Bersertifikasi

7 Oktober 2025 | 13:31
Radioaktif Cs-137

Pemerintah Akui Kecolongan Radioaktif Cs-137 Masuk ke Modern Cikande

7 Oktober 2025 | 13:12

Ia menyatakan, kebanyakan order sendiri dari Jawa Barat. Dimana, disana banyak kontraktor yang sudah kontrak dan harus mendapatkan barang dengan mengambil ke Kota Cilegon.

“Itu pengusaha dari Jawa Barat yang order,” jelasnya.

BACA JUGA: Garuda National Essay Competition 2025 Resmi Dibuka, Total Hadiah Jutaan Rupiah!

Per hari, paparnya, pengusaha tambang sampai menambah eksafator untuk meningkatkan produksinya.

“Ada sekitar 11 atau lebih stokpel, beda lagi kanda kalo di lokasi tambang dengan produksi tambang 4 alat eksavator itu maksimal 40 sampai 50 truk, dan untuk sekarng naik lihat kondisi tambang yang produksinya hitung alat eksavatornya. Karna estimasi waktu dalam 24 jam 1 eksavator mampu rata-rata 10 sampai 15unit truk. Jika 6 eksavator brarti kemampuan produksinya 80 sampai 90. Jika perhitungan sekarang ada kenaikan produksi di tiap tambang 6 eksavator dengan estimasi kasar biasanya 50 unit ada kenaikan 90 unit,” jelasnya.

Tidak hanya di Cilegon saja, tegasnya, karena tambang sudan sangat sedikirt, maka Serang dan Lebak pasti akan juga mengalami hal sama naik 100 persen.

“Kenaikan unit mobil pasir di Cilegon tidak mungkin 100 persen, karena sekarang lihat kondisi lahan semakin berkurang. Dengan asumsi juga terbagi dengan pasir daerah Rangkas Lebak,” ujarnya.

BACA JUGA: Festival Akuatik Kota Serang 2025, Cek Cara Daftar Lengkap dengan Kategori Pemenang

Sebelumnya, Humas Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia (Aptrindo) Provinsi Banten Irham membenarkan, jika banyaknya truk di wilayah Cilegon yakni Ciwandan dan Kabupaten Serang di Bojonegara itu karena efek adanya penutupan tambang di Jawa Barat. Hal itu menjadikan pengusaha akhirnya mengambil barang-barang batu dan pasir ke Cilegon dan Serang.

“Jadi yah itu tambang Jawa Barat di tutup, jadi orang beli batunya ke Bojonegara dan Ciwandan, termasuk pasir. Akhirnya menimbulkan kemacetan dan BBM juga terkadang langka, itu efeknya,” jelasnya.

Antisipasi soal kemacetan dan truk yang parkir sembarangan, papar Irham, hal itu menjadi kewenangan dari petugas baik Dinas Perhubungan (Dishub) dan Kepolisian Lalu Lintas setempat. Sebab, Aptrindo tidak bisa mencegah usaha dan melarangnya untuk mengambil hasil tambang di Kota Cilegon. Lebih lagi pengusaha bukan dari Banten, sehingga tidak ada kewenangan memberikan teguran.

“Kalau antisipasi kan gini, pertama itu kewenangan lalu lintas ada Dishub dan kepolisian pengaturannya supaya tidak macet. Kalau bicara sisi usaha tidak bisa apa-apa karena niatnya datang ke sini mau belanja,” ucapnya.

BACA JUGA: Tersangka Kecelakaan Lalu Lintas, Mahasiswa Untirta Disanksi Mengajar di Paud

Irham menyatakan, pihaknya hanya bisa menegur dan mengingatkan saja jika yang membawa adalah pengusaha yang masuk atau anggota Aptrindo Banten. Namun, untuk pengusaha luar hal itu tidak bisa dilakukan. Sebab, kebanyakan yang melakukan pengangkutan batu dan pasir di Ciwandan dan Bojonegara itu juga dari luar Banten.

“Itu kebanyakan luar banten, kalua Aptrindo Banten hanya mengingatkan ke anggotanya, jika ada usaha ke daerah lain supaya pemberitahuan ke asosiasi setempat, koordinasi dengan dishub dan Aptrindo yang ada disana, jadi teratur dan terarah,” jelasnya.

Irham menyatakan, untuk keanggotaan atau truk di Banten sendiri cukup banyak, secar angka pastinya bisa ditanyakan di bagian kesekretariatan.

“Angka pastinya ada di sekretariat. Nanti silakan saja tanya ke sana, untuk angkanya cukup banyak ada ribuan,” ujarnya.

Irham sendiri tidak bisa secara pasti mengetahui berapa banyak kebutuhan batu dan pasir yang diambil dari Banten, terutama Ciwandan dan Bojonegara. Namun, jika ukuran truk yang diturunkan kapasitas 20 ton sampai 26 ton, artinya cukup banyak.

BACA JUGA: Banyak Tunda Kerja Karena Kuliah, Jadi Penyebab Angka Pengangguran Cilegon Turun

“Tergantung ukurannya ada 20, 24 dan 26 ton (terlihat di jalan-red),” ucapnya.

Sementara itu Pengurus DPD Aptrindo Banten Ito Warsito menyampaikan, untuk jumlah angkutan truk yang ada di Banten Barat yakni dari Balaraja sampai Cilegon ada sebanyak 2.500 truk. Namun, untuk wilayah seperti Tangerang dan Lebak itu tidak masuk ke dalam catatan anggota Aptrindo Banten.

“2.500 ini lebih ke Banten Barat yang Balaraja ke sini (Cilegon). Tangerang itu masuk ke Jakarta dan Lebak kebanyakan tidak masuk ke kita,” paparnya.

Soal ada banyaknya truk yang terparkir di jalan dan mengganggu aktivitas masyarakat, dirinya meminta hal itu bisa ditanyakan ke pengurus lainnya.

“Kalau itu bisa ditanyakan ke Pak Cahyo (Sekretaris DPD Aptrindo Banten Cahyo Hendro Atmoko-red). Bisa tanya ke beliau,” pungkasnya. ***

Kondisi jalan di Simpang PCI-Bojonegara yang dipadati truk pasir. (Uri/Banten Raya)

Editor: Burhanudin Raya Rambani
Tags: BogorKota CilegonParungpengusaha tambang pasirTambang Pasir
Previous Post

14 Truk di Kawasan Modern Cikande Terkontaminasi Radioaktif Cs-137, Proses Dekontaminasi Terus Berjalan

Next Post

Sisa 3 Bulan di Tahun 2025, Yuk Kejar 10 Beasiswa Ini Biar Tahun Depan Bisa Kuliah Gratis di Luar Negeri

Related Posts

Pinjaman dana JLU Kota Cilegon
Daerah

Proses Pinjaman Dana JLU Pemkot Cilegon Disetujui 2 Kementerian, Segini Besarannya

7 Oktober 2025 | 13:54
Honorer di Kota Cilegon
Daerah

450 Honorer Kota Cilegon yang Tak Masuk PPPK Paruh Waktu Dialihkan ke Outsourcing

7 Oktober 2025 | 13:45
IGI Kota Serang
Daerah

IGI Kota Serang Dorong Pengalokasian Dana BOSDA untuk Guru Honorer Bersertifikasi

7 Oktober 2025 | 13:31
Radioaktif Cs-137
Daerah

Pemerintah Akui Kecolongan Radioaktif Cs-137 Masuk ke Modern Cikande

7 Oktober 2025 | 13:12
truk radioaktif
Daerah

14 Truk di Kawasan Modern Cikande Terkontaminasi Radioaktif Cs-137, Proses Dekontaminasi Terus Berjalan

7 Oktober 2025 | 12:36
pemuda fun run
Daerah

Pemuda Fun Run 5K Kota Serang 2025, Dapatkan Hadiah Jutaan Rupiah!

7 Oktober 2025 | 11:11
Load More
Next Post
beasiswa

Sisa 3 Bulan di Tahun 2025, Yuk Kejar 10 Beasiswa Ini Biar Tahun Depan Bisa Kuliah Gratis di Luar Negeri

Radioaktif Cs-137

Pemerintah Akui Kecolongan Radioaktif Cs-137 Masuk ke Modern Cikande

IGI Kota Serang

IGI Kota Serang Dorong Pengalokasian Dana BOSDA untuk Guru Honorer Bersertifikasi

Honorer di Kota Cilegon

450 Honorer Kota Cilegon yang Tak Masuk PPPK Paruh Waktu Dialihkan ke Outsourcing

Popular

  • ilustrasi HUT Kabupaten Serang ke-499

    Link Download Logo HUT Kabupaten Serang ke-499, Langsung Unduh dan Jadilah Si Paling Pertama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 930 Honorer di Kota Cilegon Terancam Pemecatan, Tidak Masuk Data PPPK Paruh Waktu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bojonegara Banjir Truk Tambang, Mahasiswa Desak Penertiban

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Persita Tebar Ancaman untuk Borneo FC Yang Ada Di Puncak Klasemen BRI Liga 1

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Transformasi Digital Kesehatan: Universitas Esa Unggul Kenalkan Salah Satu Terminologi Klinis dalam Standar Interoperabilitas melalui Program ‘SNOMED-CT Mastery: dari Pengenalan hingga Penerapan Rekam Medis Elektronik’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Penjualan Makanan Rebusan di Kota Serang Melejit, Gaya Hidup Sehat Sedang Jadi Tren

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • LBH Ansor Banten Resmi Dilantik, Dendy Zuhairil: Lembaga Ini Bukan Hanya…

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Inovatif! Mahasiswa Unpam Serang Kenalkan Prototype Pendeteksi Gempa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • DAU 2026 Dipangkas Rp186 Miliar, Belanja Gaji dan Tunjangan Pegawai Pemkot Serang Tak Terpengaruh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ajak Si Doi! Cek 26 Lokasi Nobar Timnas Indonesia vs Arab Saudi di Tangerang, Tunjuk Nasionalisme Kamu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Honorer Pemkot Cilegon dipecat

Honorer Pemkot Cilegon Dipecat, Istrinya Protes

12 September 2025 | 13:37
penanaman modal d Kota Cilegon

Total Penanaman Modal di Kota Cilegon Tembus Rp9 Triliun, Lotte Chemical dan Krakatau Steel Mendominasi

1 Oktober 2025 | 21:56
mie gacoan ciruas

Pemkab Serang Hentikan Operasional Mie Gacoan di Ciruas, Disebut Tidak Memiliki Izin

30 September 2025 | 11:14
RS Hermina

RS Hermina Ciruas Pastikan Tidak Ada Penolakan Pasien BPJS

7 September 2025 | 20:33

Dukung Pemulihan Ekonomi Nasional, Bjb Backup Total Pembiayaan UMKM

Asooooy… Kepala Desa akan Diajak Studi Banding ke Korea dan China

Seluruh Ospek di Kampus Diputuskan Digelar Online, Termasuk di Banten

Mudik Resmi Dilarang, Efektif 24 April

Pinjaman dana JLU Kota Cilegon

Proses Pinjaman Dana JLU Pemkot Cilegon Disetujui 2 Kementerian, Segini Besarannya

7 Oktober 2025 | 13:54
Honorer di Kota Cilegon

450 Honorer Kota Cilegon yang Tak Masuk PPPK Paruh Waktu Dialihkan ke Outsourcing

7 Oktober 2025 | 13:45
IGI Kota Serang

IGI Kota Serang Dorong Pengalokasian Dana BOSDA untuk Guru Honorer Bersertifikasi

7 Oktober 2025 | 13:31
Radioaktif Cs-137

Pemerintah Akui Kecolongan Radioaktif Cs-137 Masuk ke Modern Cikande

7 Oktober 2025 | 13:12

Tag

2022 Andra Soni ASN Bang Edi Banten BRI Brigadir J Cilegon drakor drama Korea Film Harga Tiket Helldy Agustian Indonesia Jadwal jadwal tayang Kabupaten Lebak kabupaten serang Kota Cilegon Kota Serang Lebak link nonton link twibbon lowongan kerja Pandeglang Pemilu 2024 Pemkot Cilegon pemkot serang Pemprov Banten pilkada Preman Pensiun 6 Preman Pensiun 7 profil provinsi banten Ramadhan Robinsar serang sinopsis Skin Gratis spoiler sub indo Timnas Indonesia Twibbon UMKM viral
Banten Raya

© 2025 Banten Raya - Berkualitas dan Berbeda

Nomor ID Pers : 26666 | Status Pendataan : Terverifikasi Faktual | Sertifikat : 1393/DP-Verifikasi/K/VIII/2025

  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi

Ikuti Kami

  • Daerah
  • Nasional
  • Pendidikan
  • Opini
  • Ekonomi & Bisnis
  • Teknologi
  • Hukum & Kriminal

© 2025 Banten Raya - Berkualitas dan Berbeda