BANTEN RAYA.COM – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Serang kembali memulai program Mobil Keliling (Moling) dalam rangka mendekatkan pelayanan pajak kepada masyarakat. Target pendapatan dari program Moling ini bisa mencapai Rp3 miliar dari pada tahun sebelumnya yang hanya mencapai Rp2 miliar.
Kepala Bidang Penagihan Verifikasi dan Pemeriksaan Bapenda Kabupaten Serang A Nizamudin Muluk mengatakan, program Moling dilaksanakan mulai Mei hingga Oktober 2025.
“Kita lakukan dari bulan Mei ini sampai Oktober itu di 29 Kecamatan dan 326 desa. Sebenarnya kita menyasarnya ke buku 1, 2, dan 3, dan kita targetkan tahun ini pendapatan dari Moling bisa sampai Rp3 miliar,” ujarnya saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (5/5).
Ia menjelaskan, program tersebut dilakukan untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat yang kesulitan melakukan bayar pajak lantaran terkendala dengan akses yang cukup jauh. “Program ini juga bertujuan mengedukasi masyarakat, jadi masyarakat tidak perlu jauh-jauh untuk bayar pajaknya. Karena moling ini langsung datang ke desa-desa.” katanya.
Nizam menuturkan, selain bisa bayar pajak program moling tersebut membuka beberapa pelayanan seperti mutasi pajak, pengaktifan SPPT, perubahan-perubahan data, dan lain sebagainya.
Baca Juga: Dorong Ekonomi Desa, Pemprov Banten Siapkan 1.552 Koperasi Merah Putih
“Justru ketika SPPTnya sudah tidak aktif masyarakat mengaktifkan lagi. Nanti masyarakat tinggal datang dan tinggal bayar di situ, kita bekerjasama dengan BJB (Bank Jabar Banten) jadi masyarakat bisa langsung membayarnya ke bank,” jelasnya.
Pihaknya juga mulai melakukan meningkatkan pelayanan supaya pendapatan jauh lebih besar dibadingkan tahun sebelumnya yang hanya mencapai Rp2 miliar. “Sebenarnya tahun lalu juga kegiatan Moling ini sudah ada, cuman tahun sekarang ada peningkatan layanan saja, dan jika masyarakat mau balik nama SPPT juga bisa di situ,” tuturnya.
Ia mengungkapkan, banyak masyarakat yang tidak mau melakukan bayar pajak lantaran akses jalan yang ditempuh cukup jauh. “Di desa antusiasme masyarakat cukup lumayan bagus, dengan adanya Moling ini mereka bukan hanya bayar pajak dan mereka bisa menanyakan sesuatu yang berkaitan dengan bayar pajak,” paparnya. (***)


















