BANTENRAYA.COM – Usai viral mengenai produknya yang diduga over klaim, CEO Hotto Guntur angkat suara.
Melalui klarifikasinya tersebut, CEO Hotto meminta dukungan hingga akan melakukan hal yang mengejutkan.
Diketahui, Hotto viral di media sosial terlebih TikTok lantaran diduga over klaim atau klaim produk yang berlebihan.
Viralnya produk minuman berserat tersebut bermula dari Dennis Guido, Food Technologist melalui akun TikToknya @naktekpang yang menunjukan sebuah hasil uji lab.
Dalam video unggahannya, Denis memperlihatkan hasil uji lab dari membandingkan beberapa produk.
Meskipun produk tersebut telah disensor, warganet rupanya mengenali produk Hotto yang memiliki kemasan khas berwarna ungu tersebut.
Baca Juga: Waralaba di Kebon Cau Pandeglang Disoal, Warga Khawatir Gerus Omset Pedagang Kecil
Di mana dalam hasil uji labnya, kandungan produk tersebut menunjukan hasil yang berbeda dari yang tertera di dalam kemasannya atau over klaim.
Mengenai hal itu, sang CEO pun angkat suara dan akan melakukan penyelidikan mendalam mengenai produknya.
Tidak hanya itu, yakin akan produknya memberikan segudang manfaat, dirinya meminta dukungan dari pelanggan setianya.
Baca Juga: UMK Pandeglang 2024 Diusulkan Rp 3.052.000
“Saya mohon bantuan temen-temen untuk berikan semangat kepada saya dan team, karena jujur saya sendiri kaget dan pasti adalah perasaan sedih kenapa hal ini bisa terjadi,” jelasnya.
“Untuk tidak berspekulasi dan membesar-besarkan karena mungkin bisa dipake oknum yang sedang atau ingin menjatuhkan Hotto,” ungkapnya.
“Untuk temen-temen yang hidupnya udah kebantu sama Hotto, kalo boleh bantu speak up melawan hal negatif yuk,” jelasnya.
Mengejutkannya, Guntur bersedia akan menutup minuman berserat tersebut jika kiranya produknya itu tidak bermanfaat.
“Tapi kalau kalian merasa Hotto itu enggak ngebantu, saya akan dengan senang hati menutup Hotto,” pungkasnya melalui akun @elziwhy.***
 
			















