BANTENRAYA.COM – Kasus pengendara Fortuner hitam dengan pengemudi GR yang melakukan tumbur kepada brio hitam milik Ari Widianto terus berproses di Polres Metro Jakarta Selatan.
GR dan Ari keduanya telah dilakukan pemeriksaan alias penyidikan soal kasus dugaan Fortuner Hitam tumbur brio kuning di Jalan Senopati.
Bahkan, saat ini pihak kepolisian telah meningkatkan kasus tersebut ke tahap penyidikan atas dugaan pengrusakan yang dilakukan terlapor pengendara Fortuner hitam yakni GR kepada pelapor Ari.
Pihak kepolisian juga melakukan penyitaan terhadap sejumlah barang bukti yakni, mobil Brio kuning dan Fortuner hitam. Bahkan juga senjata api yang diketahui milik GR.
Pihak Kepolisian Metro Jakarta Selatan memastikan akan menangani dugaan kasus pengrusakan tersebut secara proporsional dan sesuai standar operation procedure (SOP) proses hukum yang berjalan.
Dikutip Bantenraya.com dari berbagai sumber pada Senin 13 Februari 2023, kedua pihak informasinya sudah dipanggil pihak kepolisian untuk mendapatkan keterangan klarifikasi.
Akan tetapi, saat ini kasus tersebut sudah naik pada tahap penyidikan karena adanya dugaan pidana pengrusakan yang terjadi.
“Karifikasi terhadap korban dan korban merupakan pengemudi online dan sudah juga kepada terlapor sudah melakukan klasifikasi,” kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Ary Syam Indradi, Senin 13 Februari 2023.
“Setelah tahap penyelidikan selesai, Polres melakukan gelar perkara karena menemukan dugaan tindak pidana pengrusakan sebagaimana yang dilaporkan,” tuturnya.
“Sejak malam sudah dilakukan dalam proses penyidikan dan sekarang sudah berlangsung, terlapor sudah dan akan dilakukan pemeriksaan dalam tahapan penyidikan, korban dalam waktu dekat akan juga dating melakukan prose penyidikan,” imbuhnya.
Dalam proses penyidikan Ade mengungkapkan, pihaknya menyita sejumlah barang bukti dan masih terus mengumpulkan alat bukti.
“Sekarang ini penyitaan barang bukti milik senjata api ini, pedang anggara, dan barang bukti akan didalami, termasuk juga mobil brio kuning yang dirusak dan mobil fortuner hitam yang diduga untuk merusak,” ujarnya.
Baca Juga: Penyebab Utama Kematian Elisa Wanita Cantik Korban Pembunuhan Mantan Pacarnya di Pandeglang
Kasus pengrusakan dan koboi tersebut juga menjadi atensi dari Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD, yang meminta Polisi untuk mengusut tuntas kasus tersebut di kun twitter @mohmahfudmd.
“Pak Polisi, ini, katanya peristiwanya terjadi di Jakarta. Seperti film gangster, ya. Masyarakat perlu tahu, apakah itu urusan utang piutang atau sekedar membuat konten sensasi untuk medsos. Tapi apa pun, yang begitu itu tak boleh terjadi. Perlu dilacak. @DivHumas_Polri,” memberikan tautan Twitter Divisi Humas Polri. ***
















