BANTENRAYA.COM – Memenuhi syarat 30 persen kuota perempuan untuk calon legislatif Pemilu 2024, tampaknya menjadi pekerjaan gampang-gampang susah bagi partai politik atau Parpol.
Sejumlah partai bahkan, memilih membuka ruang secara terbuka bagi kaum perempuan dari luar partai untuk bisa ikut serta dalam kontestasi politik pada Pemilu 2024 nanti.
Di sisi lain, hanya ada beberapa kader perempuan saja yang bisa diandalkan untuk bisa meraih suara sangat signifikan dalam Pemilu 2024 nanti.
Dimana, tentu saja hanya akan ada satu atau dua dapil yang menjadi andalan dan bisa menjadi wakil dari partai untuk duduk di kursi DPRD Kota Cilegon.
Sekretaris Komite Pemenangan Pemilu Daerah PAN Kota Cilegon Didi Iskandar mengklaim kuota 30 persen untuk keterwakilan caleg perempuan sudah terpenuhi semuanya. Dimana masing-masing ada rata-rata 3 orang per daerah pemilihan yang disiapkan.
“Masing masing-masing menyertakan 3 orang untuk 30 persen, contoh Merak dan Grogol 2 orang. Dan itu nantinya akan dibawa yang rakornas pada tanggal 24,” katanya, Rabu 13 Februari 2023.
Baca Juga: 4 Alasan Mengapa Umat Islam Dilarang Ikut Rayakan Hari Valentine, Salah Satunya Mengarah Pada….
Dari 4 dapil yang dikompetisikan, papar Didi, hanya Dapil Cilegon-Cibeber dan Citangkil-Ciwandan yang akan menjadi andalan untuk bisa meraih suara besar dan kursi.
Dimana, di dapil tersebut akan ada tokoh perempuan yang diandalkan. “Hanya di dapil Cilegon Cibeber dan Citangkil – Ciwandan, yang memang jadi andalan tokoh. Sisanya, hanya supporting,” imbuhnya.
Didi menyampaikan, dari pendaftaran ada sebanyak 70 persen merupakan kader Perempuan PAN (PUAN) dan 30 lagi sisanya merupakan keterwakilan dari eksternal, baik kader dari partai lain atau dari masyarakat.
Baca Juga: Anti Mainstream! ini 10 Ide Hadiah Valentine untuk Pacar Laki-laki yang Unik dan Selalu Diingat
“Dari partai x ke partai PAN. Ada juga internal 70 persen,” ujarnya.
Sementara itu, yang bertarung sendiri, lanjut Didi, adalah wajah lama sebanyak 40 persen dan sisanya itu semuanya wajah baru yang akan baru ikut dalam Pemilu.
“Rata-rata yang mendaftarkan 40 persen wajah lama yang belum beruntung di legislatif,” ucapnya.
Sementara itu, Sekretaris I DPC Partai Demokrat Saipul Asas menjelaskam, sudah melakukan penjaringan dan tinggal menyisakan beberapa saja untuk bisa memenuhi kuota perempuan 30 persen
“Sudah penjaringan, tapi masih ada kekurangan beberapa orang lagi. Internal dibuka dan eksternal dibuka,” ungkapnya.
Penjaringan dibuka, lanjut Saiful disesuaikan dengan aturan KPU, sehingga untuk memenuhinga harus dibuka.
“Nggak ada kalau memang dari internal tidak terpenuhi dan masukan dari eksternal. Tapi diprioritaskan dari internal ada Srikandi Demokrat,” paparnya
Untuk andalan, imbuh Saiful, ada di Dapil Grogol Pulomerak. Dimana dapil tersebut ditarhetkan 2 kursi dan satu untuk perempuan.
“Ada lah satu seperti di Grogol Pulomerak. Itu ada Atika Sari kader Demokrat dan pengurus di PAC. Hanya di Ciwandan dan Citangkil kekurangan 2 orang lagi dan masih penjajakan,” tegasnya.
Ipul menyatakan, pihaknya meyakini jika ada kader perempuan yang akan bisa meraih kursi. Namun, tentunya ada treatmen khusus yang harus dilakukan.
“Yah memang ada treatmen khusus untuk bacalag perempuan. Tapi kami meyakini ada yang akan tetap bisa mendapatkan kursi,” pungkasnya. *