BANTENRAYA.COM – Askot PSSI Serang akan mengutamakan untuk pembinaan usia muda serta peningkatan kualitas pelatih dan wasit dengan menggelar pelatihan selama tahun 2023 ini.
Diharapkan dengan pembinaan usia muda nantinya muncul atlet berprestasi yang menjadi tulang punggung bagi prestasi Kota Serang untuk kedepannya.
Sementara itu untuk pelatihan wasit, diharapkan mempunyai wasit yang berkualitas untuk memimpin pertandingan baik lokal atau di Liga 3 atau Liga 2.
Baca Juga: Diduga Ketahuan Selingkuh Oleh Istrinya, Pria Asal Pagelaran Gorok Leher Sendiri
Sedangkan pelatihan pelatih, diharapkan kualitas pelatih meningkat sehingga bisa membuat program dan melatih berdasarkan lisensi. Bahkan untuk ke depannya diharapkan Kota Serang memiliki pelatih yang bisa berkiprah di liga Indonesia.
Ketua Askot PSSI Edi Susanto mengatakan. Saat ini jumlah sekolah sepakbola yang ada di Kota Serang puluhan. Mereka umumnya pemain muda mulai usia 8 hingga 15 tahun. Pemain muda yang melimpah ini merupakan aset untuk Kota serang kedepannya sebagai jembatan regenerasi prestasi.
“Kami akan menggelar kompetisi untuk usia muda agar mereka memiliki wadah menyalurkan bakat dan latihan selama ini. Saya yakin jika kompetisi diperbanyak secara alami maka akan terseleksi pemain muda yang berkualitas,” kata dia.
Baca Juga: 6 Provinsi Bakal Jadi Percontohan Pemberian Antivirus pada Ibu Hamil, Ini Alasannya
Ia menambahkan sementara untuk pelatihan wasit, kemungkinan pihaknya akan melakukan latihan sesuai jenjang. Diharapkan nantinya Kota Serang memiliki wasit yang berkualitas minimal untuk menjadi pengadil lapangan di tingkat kota.
“Kami berkeinginan nanti ada wasit dari Kota Serang bisa mempimpin laga seperti Liga 3, Liga 2, Liga 1 bahkan tingkat internasional. Dengan dibekali pengetahunan mereka bisa terus belajar untuk memimpin pertandingan dengan baik,” ungkap Edi.
Sementara untuk pelatihan pelatih, rencananya pelatih yang berada di sekolah sepakbola mengantongi sertifikat yang bertujuan bisa melatih anak asuhnya sesuai program yang diberikan. Dengan memiliki sertifikat nantinya bisa menghasilkan pemain muda berkualitas bagi kota ini.
“Pelatih memegang peranan penting. Jika dasar melatih tidak bisa maka akan berpengaruh terhadap anak didiknya. Kami membekali pelatihan ini nantinya agar pelatih mempunyai metode dan melatih sesuai standar untuk menghasilkan pemain yang berkualitas,” tegas dia.
Bahkan jika tidak ada aral melintang tim sepakbola Kota serang juga akan diikutkan diberbagai ajang turnamen sepakbola mewakili Kota Serang. Tujuannya mematangkan pemain serta menambah jam terbang.
“Pemain berkualitas dihasilkan dari kompetisi yang ketat. Semoga prestasi sepakbola Kota Serang lebih maju dibandingkan sebelumnya,” tutupnya. (***)