BANTENRAYA.COM – PT Krakatau Tirta Industri atau KTI berkomitmen untuk membantu ketersediaan air bersih bagi masyarakat di sekitar kegiatan usahanya.
PT KTI berkomitmen memberikan tambahan bantuan instalasi air bersih untuk masyarakat di sekitar Plant Cipasauran.
Dua Desa di Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang yang berdekatan dengan Plant Cipasauran yaitu di Desa Pasauran dan Desa Umbul Tanjung mendapatkan tambahan bantuan intalasi air bersih.
BACAJUGA:
Baca Juga: Indonesia Relatif Lebih Kuat Dibanding Negara Lain, Tekanan Ekonomi Global Diyakini Tak Bakal Berdampak Besar
Bantuan berupa 4 toren air diberikan secara simbolis kepada pejabat Desa Pasauran dan Umbul Tanjung, Rabu 7 Desember 2022.
Direktur Utama KTI Alugoro Mulyowahyudi mengatakan, sebelumnya PT KTI menyediakan 8 toren penampungan air bersih yang tersebar di Desa Pasauran maupun Desa Umbul Tanjung.
“Saat ini KTI kembali menyerahkan masing-masing 2 toren penampungan air bersih untuk satu kampung di kedua desa sekitar. Kedua kampung tersebut, Kampung Bojong Lor, Desa Pasauran dan Kampung Bojong Kidul, Desa Umbul Tanjung,” kata Alugoro, Jumat, 9 Desember 2022.
Baca Juga: Bikin Was-was, Tebing di Kawasan Kadupandak Pandeglang Longsor
Kata Alugoro, kapasitas masing-masing toren air bersih tersebut sebesar 3.100 liter per unit.
Toren air yang diberikan dapat digunakan untuk keperluan dan kebutuhan masyarakat setempat.
“Tambahan empat unit toren atau tangki air tersebut dalam rangka mendorong masyarakat di sekitar Plant Cipasauran untuk dapat memperoleh akses air bersih yang secara kualitas maupun kuantitasnya lebih terjamin,” ucapnya.
Alugoro mengatakan, pihaknya berharap masyarakat di sekitar plant usahanya memperoleh akses air bersih secara optimal dan tentu semakin baik lagi mutu hidup masyarakat.
Baca Juga: Media Portugal Sebut Ronaldo Ogah Bela Timnya Lagi di Piala Dunia Qatar 2022, Ini kata FPF
“Air bersih yang ditampung di masing-masing toren diperoleh dari instalasi pengolahan air mini yang terletak di areal Plant Cipasauranm melalui jaringan pipa yang tersedia,” kata ALugoro.
Ia mengatakan,air dari mini WTP dialirkan ke masing-masing toren untuk digunakan secara cuma-cuma bagi kepentingan umum masyarakat sekitar, mulai dari kebutuhan air untuk masjid dan mushola setempat, sampai dengan keperluan mandi cuci kakus masyarakat setempat.
“Pengelolaan toren tersebut selanjutnya diserahkan penuh kepada pengurus RT dan pengurus DKM serta tokoh masyarakat setempat. Adapun untuk mini WTP yang merupakan aset KTI tetap dalam pengelolaan KTI untuk memudahkan proses pengoperasian, pemeliharaan, maupun perawatannya,” paparnya.
Baca Juga: Spoiler Preman Pensiun 7 Episode 27A, Sukanta Kepergok Tiduran sama Cecep, Bang Edi Bangga pada Agus
Sekretaris Perusahaan PT KTI, Gumilar Sugandi menyampaikan, tambahan toren tersebut bagian dari pemenuhan aspirasi masyarakat Desa Pasauran dan Desa Umbul Tanjung sebelumnya kepada PT KTI.
“Melihat ketersediaan toren eksisting yang benar-benar membantu kebutuhan air bersih masyarakat sekitar, dari perwakilan kedua desa tersebut meminta agar KTI dapat memberikan support tambahan toren untuk Kampung Bojong Lor dan Kampung Bojong Kidul,” ungkapnya. ***
