BANTENRAYA.COM – Revitalisasi Masjid Agung Ats Tsauroh Kota Serang tahap satu tahun 2022 ini baru mencapai 50 persen.
Diketahui pelaksanaan revitalisasi Masjid Agung Ats Tsauroh tahap pertama dimulai pada bulan Juni 2022.
Walikota Serang Syafrudin berkesempatan meletakan batu pertama revitalisasi Masjid Agung Ats Tsauroh yang dilakukan, Jumat 22 Juli 2022.
Baca Juga: Gempi Lantunkan Lagu Bertaut dengan Penuh Penghayatan, Warganet yang Nyesek
BACAJUGA:
Pengawas PT Fajar Konsultan Suryadi mengatakan, progres revitalisasi Masjid Agung Ats Tsauroh Kota Serang hingga memasuki priode Oktober ini baru 50 persen.
“Progresnya baru 50 persen,” ujar Suryadi, ditemui di lokasi, Kamis 13 Oktober 2022.
Suryadi menjelaskan, revitalisasi Masjid Agung Ats Tsauroh tahap pertama diantaranya meliputi pembangunan landscape, basement, perbaikan tempat wudhu, dan rehab atap masjid.
Baca Juga: Setelah Menanti 10 Tahun, Manajemen dan Serikat Pekerja PLN Akhirnya Teken Perjanjian Kerja Bersama
“Jadi landscape ini yang atas dipakai untuk plaza, kemudian yang di bawah untuk parkir kendaraan roda dua maupun roda empat,” katanya.
“Termasuk yang disebelah sini nanti akan di over lay lagi pada hotmix untuk parkir juga,” jelas dia.
Suryadi menuturkan, untuk lahan parkir kendaraan terbagi dua titik. Di basemen dan di atas.
Baca Juga: Rizky Billar Sangat Percaya Diri Lesti Kejora Akan Cabut Laporan Kasus KDRT
Untuk lahan parkir kendaraan di basemen memiliki ukuran panjang 55 meter persegi dan lebar 42 meter persegi, sehingga diperkirakan mampu menampung ratusan kendaraan baik di atas maupun di basemen.
“Mobil roda empat bisa 30 mobil. Roda dua 60 yang di basemen. Sedangkan yang di sini jauh lebih banyak lagi. Yang di depan ini.
Bisa untuk kendaraan roda empat bisa 80 lebih,” tuturnya.
Baca Juga: Rizky Billar Ungkap Lesti Kejora Akan Cabut Laporan atas Kasus KDRT, Benarkah?
Suryadi menyebutkan, di atas basemen akan dibangun taman plaza dengan lapisan rumput sintetis, batu andesit, dan shelter.
“Kemudian disediakan tempat duduk laki-laki sebanyak 47 dan perempuan 55, ada shelter. Jadi untuk semacam spot foto untuk icon,” katanya.
“Ada shelter. Kayak canopy. Karena luasannya dengan panjang kurang lebih 55 meter, lebar 47 meter,” sebutnya.
Baca Juga: Doa Cepat Dapat Jodoh Untuk Jomblo, Simak 7 Niat Untuk Mendapatkan Jodoh
Suryadi mengatakan, untuk bagian atap masjid hanya penutup atapnya saja yang akan diganti.
“Atap tidak berubah. Hanya penutup atapnya aja yang kita ganti. Dari perubahan gentengnya aja,” jelas Suryadi.
Suryadi mengakui bahwa revitalisasi Masjid Agung Ats Tsauroh tahap pertama ini mengalami sedikit kendala cuaca.
“Akhir-akhir ini cuaca. Jadi kondisi cuaca ketika kita mau ngecor ternyata hujan. Otomatis kita mundur lagi untuk pengecorannya,” akunya.
Kendati ada sedikit kendala cuaca, Suryadi mengaku pihaknya terus berupaya maksimal merevitalisasi Masjid Agung Ats Tsauroh, sehingga diharapkan rampung sesuai kontrak.
“Kita maksimal mungkin kondisi di sini ini dengan kendala adanya hujan itu kita ketika kondisi bagus kita tetap sampai malam,” ucapnya.
Baca Juga: Spesial Bulan Mulud: Tentang Lauk dan Cara Rasulullah SAW Makan Menurut Imam At Tirmidzi
“Jadi kerja lembur juga. Sampai jam 10-11 malam. Mulai dari jam 08.00. Jam 07.30 breafing untuk memberikan arahan termasuk K3 dan lain-lain, kemudian sampai malam lembur,” terangnya.
Suryadi mengaku pihaknya optimistis revitalisasi Masjid Agung Ats Tsauroh bakal rampung sesuai kontrak.
“Ke kejar. Kita optimis. Karena struktur sudah hampir selesai. Kita di Minggu ini ngecor juga untuk finishing yang kekurangan plat di depan sini,” yakinnya.
Baca Juga: Ada Dana Tak Terduga, Pemkot Cilegon Tetap Andalkan Industri untuk Perbaikan SDN 12 yang Kebakaran
“Kemudian setelah itu kita bisa mulai untuk arsitekturannya. Jadi dalam jangka waktu kurang dari 3 bulan ini kita masih optimis selesai sesuai dengan kontrak,” tandas dia.
Terpisah, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Serang Iwan Sunardi mengatakan, progres revitalisasi Masjid Agung Ats Tsauroh Kota Serang diperkirakan sudah lebih dari 50 persen.
“Kurang lebih 60 persen,” kata Iwan Sunardi, kepada Bantenraya.com, Kamis 13 Oktober 2022.
Iwan Sunardi menjelaskan, dengan progres kurang lebih 60 persen, revitalisasi Masjid Agung Ats Tsauroh telah banyak yang sudah dikerjakan.
“Banyak. Pembongkaran, pengecoran, ornamen dalam kaya tempat wudhu,” jelas dia.
Iwan Sunardi menyebutkan, total anggaran untuk revitalisasi Masjid Agung Ats Tsauroh tahap pertama ini Pemkot Serang menggelontorkan Rp 17,9 miliar.
Baca Juga: Teks Khutbah Jumat Tentang Meneladani 4 Sifat Mulia Rasulullah SAW
“Rinciannya pembongkaran, pengecoran, pembuatan land scape yang menghadap ke jalan Korem,” sebutnya.
Iwan Sunardi menerangkan, tujuan revitalisasi Masjid Agung Ats Tsauroh untuk mengubah kondisi, namun tidak mengubah bangunan inti.
“Jadi bangunan utama nggak berubah. Yang dirubah itu kawasan pendukungnya,” terang Iwan Sunardi.
Untuk revitalisasi tahap kedua, lanjut Iwan Sunardi, rencananya akan dilaksanakan tahun depan.
Anggaran yang akan dialokasikan untuk revitalisasi tahap kedua sebesar Rp 40 miliar.
“Tahap kedua, pembuatan landscape yang menghadap ke jalan veteran. Yang pasti kita fokus ke landscape, ornamen-ornamen. Kalau untuk yang satu-satu kan basement,” pungkas dia. ***
