BANTENRAYA.COM – Tembok penahan tanah atau TPT gedung negara di belakang Pendopo Bupati Pandeglang yang sempat longsor mulai diperbaiki.
Perbaikan pembangunan TPT gedung negara tersebut Pemkab Pandeglang harus mengeluarkan anggaran Rp 676 juta.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Bantenraya.com, pembangunan TPT gedung negara dikerjakan CV GH 2.
Baca Juga: Apa itu Program BBM Subsidi Tepat My-Pertamina? Cek Asal Usulnya di Sini
Waktu pelaksanaan 120 hari kalender atau berakhir sampai 19 November 2022. Anggaran proyek tersebut mencapai Rp 676.432.592.86, bersumber dari APBD Pandeglang tahun 2022.
Sekretaris Komisi III DPRD Pandeglang, Ade Muamar mengingatkan, pelaksana proyek untuk mengutamakan kualitas.
“Yang jelas pembangunannya harus baik, berkualitas, dan tidak asal-asalan,” pesan Ade, Rabu 7 September 2022.
Baca Juga: MASIH HANGAT! Kode Redeem FF Free Fire 8 September 2022, Segera Borong Diamond Secara Gratis
Untuk memastikan proyek TPT tersebut mengutamakan kuantitas, politisi PKB ini mengaku, akan turun ke lapangan melakukan pengecekan pembangunan agar sesuai harapan masyarakat.
“Insya Allah kita nanti awasi. Kita berharap pembangunan TPT gedung negara itu kualitasnya baik,” katanya.
Menurutnya, pihaknya akan memanggil Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang mempertanyakan proyek TPT gedung negara tersebut.
Baca Juga: Para Pemain Miracle in Cell No 7 Versi Indonesia Lengkap Dengan Peran di Filmnya
Pihaknya meminta, PPK untuk terus melakukan pengawasan terhadap pembangunan TPT gedung negara.
“Nanti kita koordinasikan dengan DPUPR. Saya harapkan ke PPK agar mengawasi kerja konsultan dan kontraktor pelaksana pembangunan TPT,” terangnya. ***

















