BANTENRAYA.COM – Pada 6 dan 9 Agustus 1945 menjadi sebuah peristiwa atau tragedi perang bagi rakyat di Negara Jepang dengan jatuhnya bom Hiroshima dan Nagasaki.
Jepang yang saat itu menjadi negara yang berperang dalam perang Asia Pasifik melawan sekutu dan Amerika Serikat harus serangan bom Hiroshima dan Nagasaki.
Akibat bom Hiroshima dan Nagasaki, 214 ribu warga dan militer Jepang di 2 kota tersebut tewas.
Baca Juga: PENGUMUMAN Hasil Tes Kesehatan dan Wawancara Calon Anggota Bawaslu Provinsi Banten
Saat itu Amerika Serikat menjatuhkan bom atom di Kota Hiroshima pada 6 Agustus 1945 dan Kota Nagasaki pada 9 Agustus 1945.
Dikutip Bantenraya.com dari berbagai sumber, ada banyak fakta menarik yang terjadi pada peristiwa jatuhnya bom Hiroshima dan Nagasaki di Jepang.
Fakta-fakta tersebut diantaranya sebagai berikut:
1. Bom Atom dirakit di udara
Memiliki daya ledak tinggi membuat bom atom rentan dengan guncangan, sehingga saat pesawat lepas mandas akan terjadi guncangan besar.
Untuk itu agar tidam terjadi risiko meledak saat lepas landas maka bom atom yang memiliki nama Litle Boy dan Fat Man itu ternyata dirakit dan diaktifkan dari udara di dalam pesawat.
Sebab, jika meladak saat lepas landas maka akan malah menghancurkan pangkalan Amerika Serikat.
Baca Juga: Mengenal Apa Itu Boyfriend Day yang Diperingati 3 Agustus 2022? Simak Ulasan Lengkapnya di Sini
2. Punya Kode Nama Menggemaskan
Bom yang dijatuhkan Amerika Serikat pertama di Hiroshima pada 6 Agustus 1945 ternyata punya nama unik.
Amerika memberikan nama Litle Boy atau Anak Kecil untuk Bom Atom Hiroshima karena bentuk dan ukurannya yang kecil untuk ukuran bom yang menewaskan 140 ribu jiwa warga Jepang.
Ukuran Little Boy yaitu hanya panjang 3 m, lebar 71 cm, dan berat 4000 kg.
Baca Juga: Link Baca Tokyo Revengers Chapter 264 Sub Indo, Lengkap Dengan Spoiler
Daya ledak ledakan Si Anak Kecil menghasilkan 13 kiloton TNT, yaitu 5,5 × 1013 joule = 55 terajoule.
Sementara bom ke dua pada 9 Agustus 1945 di Kota Nagashaki diberi nama Fat Man atau Pria Gemuk.
Itu mengacu pada ukuran bom dan bentuknya yang cukup buntal. Panjang 33 meter, diameter 1,5 meter dan berat 4.633 kg.
Baca Juga: Instagram Para Pemain Big Mouth, Drama Korea Yang Dibintangi Lee Jong Suk dan Yoona SNSD
Daya ledak Pria Gemuk itu mencapai 21 kiloton TNT atau 88 terajoules
3. Meledak di Udara
Tidak sampai menyentuh tanah Jepang, dua bom tersebut faktanya adalah meledak diudara.
Sang Anak Kecil atau Litle Boy meledak pada Senin 6 Agustus 1945 pukul 08.15 pagi di ketinggian 550 meter.
Baca Juga: Tanpa Perlu Bayar! Ini Cara dan Langkah Download Lagu MP3 Juice YouTube, Akses Sekarang
Dimana pesawat yang membawanya dari ketinggian 9.450 meter atau 31 ribu kaki.
Hingga membuat sekitar 140.000 penduduk Hiroshima tewas dan puluhan ribu lainnya terpapar radiasi bom sampai menyebabkan kanker dan cacat pada bayi.
Berbeda dengan Anak Kecil, bom Nagasaki sendiri dijatuhkan selang 3 hari setelah jatuhnya bom Hiroshima.
Bom tersebut diangkut dengan pesawat dijatuhkan dari B-29 Bomber Bockscar, dikemudikan oleh Charles Sweeney dari 393d Bomb Squadron.
Bom tersebut meledak pada jam 11:02 siang, pada ketinggian sekitar 1,650 kaki atau sekitar 0,503 meter.
Sekitar 74.000 penduduk Nagasaki tewas karena keganasan bom dan puluhan ribu lainnya terpapar radiasi.
Baca Juga: Gunung Anak Krakatau Kembali Erupsi, Asap Kelabu Membumbung Setinggi 200 Meter
4. 63 Juta Selebaran Peringatan Ancaman Bom Disebar
Sebelum benar-benar menjatuhkan bom, Sekutu sebelumnya sudah menyebarkan poster melalui udara kepada masyarakat Jepang soal ancaman bom udara yang akan dilakukan.
Bahkan, sebelumnya Kota Tokyo sudah dilumpuhkan dengan serangan bom pasukan militer udara Amerika. Namun, hal itu tidak membuat Jepang menyerah.
Baca Juga: Arti Lirik Lagu Sikok Bagi Duo dalam Bahasa Indonesia yang Sedang Viral di TikTok
Selebaran ancaman itu disebar Amerika dari 27 Juli hingga 4 Agustus 1945.
Dimana Amerika mencantumkan 12 nama-nama kota yang akan dibom bardir agar Jepang menyerah dalam Perang Asia Pasifik.
5. Hiroshima dan Nagasaki Pangakalan Militer Kuat Jepang
Ternyata 12 kota yang ada dalam selebaran tersebut tidak memuat Hiroshima dan Nagasaki.
Baca Juga: Siswa SD di Kramatwatu Kabupaten Serang Diajarkan Memanfaatkan Limbah Kertas
12 kota di Jepang itu adalah Otaru, Akita, Hachinohe, Fukushima, Urawa, Takayama, Iwakuni, Tottori, Imabari, Yawata, Miyakonojo dan Saga.
Akhirnya Hiroshima dan Nagasaki diputuskan karena menjadi salah satu pangkalan militer Jepang yang cukup kuat.
Untuk bisa melumpuhkan kekuatan militer maka Presiden Amerika Serikat Harry S Truman memutuskan keduanya menjadi target Bom Atom. ***

















