BANTENRAYA.COM – Berhubungan suami istri dalam Islam menjadi perbuatan ibadah dan dihukumi sunah setelah memiliki ikatan pernikahan.
Namun, tentu saja saat berhubungan suami istri tetap ada adab dan tatacara supaya memiliki nilai sunah menurut Rasullah.
Beberapa ulama termasuk Imam Al Ghazali menuliskan dalam kibatnya yang tersohor Ihya Ulumuddin berbagai tata cara, adab, doa dan waktu yang sunah untuk berhubungan suami istri.
Baca Juga: Anak Indigo Sebut Wajah Asli Badarawuhi dalam Cerita KKN Di Desa Penari Mirip Aulia Sarah: KAGET!
Tentu saja berhubungan suami istri yang dilakukan secara tata cara ulama bukan saja sesuai dengan ajaran.
Akan tetapi karena behubungan pada manusia harus membedakan dengan hewan.
Dimana, sebagai manusia bukan hanya menuruti hawa nafsu atau kebutuhan biologis semata.
Dikutip Bantenraya.com dari islam.nu.or.id pada Kamis 26 Mei 2022, Imam Al Ghazali mengarang kitab Ihya Ulumuddin yang dimana menerangkan berbagai amalan sunah saat berhubungan suami istri.
Hal itu dilakulan Imam Al Ghazali karena memandang berhubungan suami istri adalah kebutuhan mendasar, sehingga berbagai hal ada tata cara yang diatur sebagai berikut.
1. Disunahkan untuk membaca bismillah
2. Membaca surat Al-Ikhlash Membaca takbir dan tahlil (Allohu akbar, Laailaha illalloh)
3. Membaca doa: Bismillahil-‘aliyy al-azhim. Allahumma ij`alhâ dzurriyatan thayyibah, in kunta qaddarta an tukhrija dzâlika min shulbi. Allahumma jannibni asy-syaithân wa jannib asy-syaithân mâ razaqtanâ
4. Memakai penutup atau selimut, dan jangan melakukan jimak dengan telanjang bulat
Baca Juga: Bos Krakatau Steel Pimpin Asosiasi Industri Besi dan Baja ASEAN
5. Memulai dengan cumbu rayu dan ciuman
Sementara hal yang harus dihindari saat berhubungan suami menurut Al Ghazali yaitu
1. Hindari untuk mengadap kearah kiblat
2. Hindari terlalu banyak pembicaraan
Baca Juga: Bagai di Sinetron, Adik Kandungku Menikah dengan Mantan Suamiku, Kisah Wanita Ini Ramai di Medsos
3. Ketika istri menjelang orgasme, maka suami mengatakan dalam hati: Alhamdulillahil-ladzi khalaqa minal-mâ basyara faja’alahu nasaban wa shahra wa kana rabbuka qodîra.
4. Usahakan untuk keluar bersama-sama, karenanya pihak lelaki jangan terburu-buru untuk segera mentuntaskan permainan sebelum pihak perempuan mencapai orgasme.
Menurut Imam Al Ghazali, sebagian ulama ada yang mensunnahkan jimak pada hari dan malam jumat sebagai hasil tahqiq terhadap salah satu dari dua ta’wil dari sabda Rasulullah.
Baca Juga: Sinopsis Film Terbaru Bioskop The Doll 3 Tayang Perdana pada 26 Mei 2022
“Allah akan merahmati orang mencuci dan mandi (pada hari jumat, dan jika suami ingin berhubungan badan dengan istrinya untuk yang kedua kali maka hendaknya ia mencuci kemaluannya, dan dimakruhkan berjimak pada awal malam sampai ia tidak tidur kecuali dalam kondisi tidak suci, maka jika ingin tidur atau makan hendaknya ia melakukan wudlu sebagaimana wudlu untuk shalat,”. ***