BANTENRAYA.COM – Mayjen TNI Windiyatno resmi menjabat sebagai Pangdam XIV Hasanuddin.
Mayjen TNI Windiyatno merupakan mantan Danbrigif 13 Galuh dan juga Mantan Danrem 064 Maulana Yusuf Serang.
Saat menjabat Danrem 064 Maulana Yusuf, Mayjen TNI Windiyatno berperan besar dalam program Lomba Kampung Bersih dan Aman atau LKBA di Kabupaten Serang.
Posisi jenderal bintang dua tersebut menggantikan Mayjen TNI Bobby Rinal Makmun.
Mutasi perwira tinggi di TNI itu berdasarkan Surat Keputusan (SK) Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto nomor KEP/1545/XII/2024.
Surat itu diterbitkan pada Jumat 6 Desember 2024 tentang rotasi dan mutasi 300 perwira tinggi TNI untuk TNI AD, AL dan AU yang ditandatangani Panglima Jenderal TNI Agus Subiyanto.
Mayjen TNI Windiyatno yang menjadi salah satu perwira tinggi yang ikut dalam mutasi, di mana ia merupakan teman seangkatan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak.
Mayjen TNI Windiyatno dan Jenderal TNI Maruli Simanjuntak sama-sama lulusan Akademi Militer atau Akmil Magelang 1992 dari Satuan Infanteri Kopassus.
Lulusan Akmil 1992 yang masuk dalam 300 perwira tinggi TNI yang mendapatkan tugas baru diantaranya Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo, S.I.P dan Mayjen TNI Iwan Setiawan, S.E., M.M.
Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo, S.I.P promosi jenderal Bintang 3 dari Staf Ahli Bidang Ekonomi Setjen Wantannas menjadi Pangkogabwilhan I.
Sementara, untuk Mayjen TNI Iwan Setiawan, S.E., M.M dari Pangdam XII/Tpr menjadi Danpussenif dan menjadi Letnan Jenderal atau menyandang Bintang 3.
Mayjen TNI Windiyatno lahir di Pemalang, Jawa Tengah, pada 24 Januari 1970.
Windiyatno memiliki latar belakang dan dibesarkan Kopassus.
Windiyatno ikut Sesarcabif, Dik PARA, serta Dik Komando A-64 pada 1993.
Baca Juga: Mahasiswa Unbaja Bantu Korban Banjir di Pandeglang, Bukan Cuma Sembako yang Diberikan
Karir Windiyatno pada 2021, mengikuti Suslapa dan Dik PARA Utama.
Kemudian, Windiyatno pada 2007 mengikuti pendidikan di Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat (Seskoad) pada 2007 dan di Sekolah Staf Komando (Sesko) TNI pada 2016.
Windiyatno juga lulusan dari Lembaga Ketahanan Nasional atau Lemhannas RI.
Baca Juga: Dejan Gloria Petik Kemenangan Pertama di World Tour Finals 2024, Peluang Raih Medali Terbuka Lebar
Berkarier di Satuan Elite TNI
Karier militer Windiyatno tebrilang luar biasa, ia sudah terlihat sejak menjabat sebagai Dan Unit 2/13/Yon 12 Grup 1 Kopassus.
Windiyatno juga pernah menjadi Dantim 5/3 Yon 41 Grup 4 Kopassus.
Saat berpangkat balok tiga atau kapten, Windiyatno menjadi Kasipers Grup 3 Kopassus, Danden 1 Yon 31 Grup Kopassus, dan Wadanyon 32 Grup 3 Kopassus.
Lalu, pangkatnya naik hingga menjadi Pamen Kopassus (Dik Seskoad).
Windiyatno kembali ke Kopassus menjadi Dansesandha Pusdikpassus dan Danyon 33 Grup 3 Kopassus.
Pangkat Windiyatno naik menjadi Letnan Kolonel (Letkol). Dia menjadi Pejabat Sementara (Pjs) di salah satu kesatuan strategis.
Baca Juga: Sampah Menumpuk di Jalan Pasar Kranggot Kota Cilegon, Backhoe Rusak Diduga Jadi Pemicu
Windiyatno menjadi Pabandya Binkarpers Kopassus, lalu Kapuskopdal Kopassus, dan pada 2010 hingga 2011, menjabat sebagai Dandim 0709/Kebumen Korem 072/Pmk.
Windiyatno lalu diangkat menjadi Waaspers Kasdivif 2/Kostrad hingga kemudian menjadi Danbrigif 13 Galuh /1 Kostrad.
Saat menjadi Danbrigif 13 Galuh, saat berpangkat kolonel, Windiyatno menjadi ketua Forum Peduli Tasik yang berisi pimpinan daerah, perwira Polri, TNI, akademisi, pimpinan bank, BUMN, ulama di wilayah Tasikmalaya dan sekitarnya.
Forum Peduli Tasik banyak membantu melakukan aksi sosial di Tasikmalaya, termasuk pembangunan sumber daya manusia, terutama generasi muda Tasikmalaya.
Beberapa jenderal yang pernah menjadi Ketua Forum Peduli Tasik yaitu Mayjen TNI Farid Makruf MA dan Mayjen TNI Bangun Nawoko.
Karier Windiyatno semakin gemilang saat promosi sebagai Asops Kasdam IV/Diponegoro.
Lalu Danrindam IX/Udayana, dan akhirnya menjabat sebagai Danrem 064/Maulana Yusuf Serang.
Saat berkarir di Danrem 064 Maulana Yusuf, Mayjen Windiyatno juga sering turun ke lapangan dan menyapa masyarakat, serta mendapatkan hati di masyarakat Banten.
Baca Juga: DPD PKS Lebak Serahkan Bantuan Sembako Ke Penyitas Korban Banjir Di Kecamatan Bayah
Promosi dan Pecah Bintang
Karier militernya makin moncer, setelah menyandang perwira tinggi, Windiyatno pecah Bintang dan dipromosikan menjadi perwira tinggi TNI sebagai Danmentar Akmil pada periode 2020 hingga 2021.
Kemudian, Windiyatno menjadi Dirum Pussenif Kodiklatad, kemudian Dirsen Pussenif dan dipromosikan kembali sebagai Dansecapaad hingga menjadi Pangdam XIV/Hasanuddin pada 6 Desember 2024 yang membawahi wilayah Provinsi Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat.
Baca Juga: Serikat Pekerja Lebak Minta UMK Naik 20 Persen Singgung Putusan MK Soal Komponen Hidup Layak
Daftar 300 Pati TNI Dapat Tugas Baru
Sebanyak 300 pati TNI dari TNI AD, AL dan AU mengalami rotasi oleh Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Beberapa perwira tinggi TNI yang mengalami rotasi dan promosi yaitu Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo S.I.P. dari Staf Ahli Bid. Ekonomi Setjen Wantannas menjadi Pangkogabwilhan I.
Berikutnya, Letjen TNI Mohammad Fadjar, MPICT dari Dankodiklat TNI menjadi Pangkostrad.
Lalu, Mayjen TNI Iwan Setiawan, S.E., M.M dari Pangdam XII/Tpr menjadi Danpussenif.
Termasuk, Mayjen TNI Muhamad Muchidin, S.Sos dari Staf Khusus Kasad menjadi Wairjenad.
Mayjen TNI Muhamad Muchidin pernah menjadi Dandim 0612/Tasikmalaya pada periode 2012-2013.
Di antara 300 perwira tinggi TNI yang mendapatkan tugas baru dari Panglima TNI yaitu Brigjen TNI Mochamad Mahbub Junaedi, S.Sos., M.M., M.Han. dari Waasops Kasad Bid. Renops menjadi Dosen Tetap Unhan.
Baca Juga: Serikat Pekerja Lebak Minta UMK Naik 20 Persen Singgung Putusan MK Soal Komponen Hidup Layak
Saat menjadi perwira menengah dan berpangkat kolonel, Mochamad Mahbub Junaedi menjadi Danbrigif 13 Galuh/Kostrad pada periode 2019 sampai dengan 28 Maret 2021.
Perwira tinggi lainnya yang mendapatkan tugas baru yaitu Marsma TNI Engkus Kuswara, S.I.P., M.Tr.(Han) dari Kapoksahli Kadiklatau menjadi Kapoksahli Koopsudnas.***