BANTENRAYA.COM – Prabowo Subianto yang dinyatakan menang oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai Presiden Republik Indonesia masih menjadi polemik.
Baru-baru ini beredar kabar bahwa ratusan guru besar di Indonesia tolak kemenangan Prabowo Subianto sebagai Presiden.
Namun apakah kabar mengenai ratusan guru besar tolak kemenangan Prabowo itu benar adanya? Simak penjelasannya di sini.
Baca Juga: 14.000 ASN Pemkab Tangerang Mendapatkan Pencerahan Netralitas Pilkada 2024
Dilansir Bantenraya.com dari Turnbackhoax.id pada 22 Mei 2024, beredar sebuah video di channel YouTube bernama ONE NATION.
Video yang diunggah oleh akun YouTube ONE NATION tersebut menyatakan bahwa ratusan guru besar menolak kemenangan Prabowo.
Setelah ditelusuri, thumbnail yang digunakan dalam video tersebut ternyata hasil manipulasi.
Baca Juga: Malam-malam Kapolres Serang Kumpulan Ormas, Ingatkan Jangan Ada Oknum yang Berulah
Beberapa cuplikan yang ditampilkan juga tidak mendukung klaim narasi tersebut.
Narator dalam video tersebut hanya membacakan ulang artikel dari kompas.tv berjudul “Soal Prabowo Bilang Oposisi Jangan Ganggu, Agum: Jangan Dilandasi Backmind Benci ke Pemerintah” yang dipublikasikan pada 12 Mei 2024.
Artikel tersebut membahas tanggapan Tokoh Purnawirawan Agum Gumelar terhadap pernyataan presiden terpilih Prabowo Subianto yang meminta pihak oposisi untuk tidak mengganggu.
Baca Juga: Rekomendasi Hotel Murah Dekat Stadion Si Jalak Harupat, Dukung Persib dengan Nyaman di Final Liga 1
Dengan demikian, klaim bahwa ratusan guru besar menolak kemenangan Prabowo tidak terbukti dan termasuk konten yang dimanipulasi.***
















