BANTENRAYA.COM – Menteri Kesehatan atau Menkes RI Budi Gunadi Sadikin menyebutkan bahwa Raya, balita berusia 4 tahun di Sukabumi yang beberapa waktu lalu itu tidak meninggal dunia karena cacing.
Menkes sebut bahwa Raya dinyatakan meninggal dunia karena terkena penyakit Tuberkulosis atau TBC yang ada di tubuhnya.
Menkes, Budi Gunadi menyebutkan dalam video bahwa Raya bukan meninggal karena cacing tapi meningitis TBC.
“Kemarin kan ada yang meninggal karena cacing, itu sebenernya kalo dokter-dokter lihat medical recordnya, ahli-ahli datang, meninggalnya bukan karena cacing,” ujarnya dalam video keterangan, dikutip dari Instagram @rumpi_gosip.
Baca Juga: MGMP Kimia Provinsi Banten dan HKI Gelar Workshop untuk Hilangkan Miskonsepsi, Ini Tujuannya!
Budi Gunardi menambahkan bahwa Raya meninggal diduga meningitis (disebabkan oleh virus) karena TBC yang ada di tubuhnya.
“Dugaannya meningitis karena TBC,” jelas Budi dalam video.
Ungkapan resmi dari Menkes Budi Gunardi tersebut tentang penjelasan dari penyakit yang diderita oleh Raya disampaikan dalam kegiatan Indonesia Wujudkan Cita-cita, Selasa, 26 Agustus 2025.
Menkes kemudian menduga infeksi yang dialami oleh Raya mungkin dapat terjadi karena beberapa kemungkinan.
Baca Juga: Link Streaming Grimsby vs Manchester United di Carabao Cup
“Ini saya bukan ahlinya, saya akui, tapi enggak ada orang yang meninggal karena cacing itu enggak ada,” ungkapnya.
Dirinya menjelaskan bahwa cacing itu dapat berdampak, biasanya berdampak terhadap infeksi, karena TBC, dan lain-lain.
“Cacing itu berdampak apa itu ada. Biasanya berdampak ke infeksi, berdampak karena TBC, berdampak lain-lain,” ucapnya.
Ia mengungkapkan bahwa Raya meninggal diakibatkan karena adanya penyakit TBC, karena Raya batuk selama tiga bulan tanpa henti.
Baca Juga: Jadwal Grimsby vs Manchester United di Carabao Cup
“Anak ini meninggalnya, dugaan utamanya adalah TBC. Karena dia batuk tiga bulan tanpa henti. Ya, itu pasti sekeluarga sudah pasti tertular kalau seperti itu,” tuturnya.***















