BACAJUGA:
BANTENRAYA.COM – Aston Banten Hotels menggandeng Universitas Sultan Ageng Tirtayasa atau Untirta dalam rangka meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia atau SDM lewat kolaborasi strategis antara dunia industri dan akademik guna mendorong pariwisata di Banten.
General Manager Hotel Aston Banten Doddy Fathurahman mengatakan, kerjasama ini bertujuan untuk memperkuat sinergitas antara Aston Hotel di Banten dan Untirta, dengan fokus utama pada pemberdayaan mahasiswa dan peningkatan kompetensi di bidang industri dan pariwisata.
“Melalui kolaborasi ini, kedua belah pihak berkomitmen menciptakan program yang saling mendukung serta meningkatkan keterampilan mahasiswa dan tenaga kerja lokal,” kata Doddy usai penandatanganan di ruang rapat lantai 4 Gedung Rektorat Kampus Untirta, Sindangsari, Kabupaten Serang Kamis 19 September 2024.
Doddy melanjutkan, kolaborasi ini tidak hanya akan memberikan manfaat bagi kedua belah pihak, tetapi juga untuk masyarakat luas.
Baca Juga: Bak Mandi Terraso Bikin Kamar Mandi Menjadi Lebih Estetik
“Kami berharap kerjasama ini dapat berjalan dengan baik dan berkelanjutan, serta menjadi langkah penting dalam pemberdayaan SDM yang lebih kompeten di industri perhotelan. Kami berkomitmen untuk membuka ruang bagi mahasiswa Untirta untuk mendapatkan pengalaman langsung yang akan mempersiapkan mereka menjadi profesional di masa depan,” papar Doddy.
Selain itu, Aston Hotels di Banten terus berupaya menjalin kerja sama yang baik dengan berkomitmen mendukung pendidikan dan pengembangan sumber daya lokal, guna menciptakan dampak positif bagi masyarakat dan industri.
“Dengan adanya MoU ini, Aston Hotel di Banten dan Untirta berkomitmen untuk menjaga hubungan yang harmonis dan terus berkolaborasi dalam program kegiatan yang bermanfaat bagi kedua institusi,” imbuhnya.
Sementara itu Rektor Untirta Fatah Sulaiman menambahkan, pihaknya mengapresiasi kehadiran manajemen Aston Hotels ke kampus Untirta, dan menekankan pentingnya kolaborasi dalam meningkatkan mutu pendidikan dan sumber daya manusia.
Baca Juga: Tupperware Terancam Gulung Tikar Setelah 80 Tahun Arungi Bisnis
“Kolaborasi adalah keniscayaan karena kita tidak bisa bekerja sendiri-sendiri. Kerja sama ini meliputi pertukaran ilmu serta pengetahuan antara akademisi dan praktisi, yang diharapkan dapat menciptakan SDM unggul dan inovatif di masa depan,” kata Fatah.***
