BANTENRAYA.COM – Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal atau BPJH, menargetkan sebanyak 24 juta pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah atau UMKM di Banten mendapatkan sertifikasi halal.
Kepala Pusat Registrasi dan Sertifikasi BPJPH Mamat Slamet Burhanudin mengatakan, pihaknya akan mempercepat proses pembuatan sertifikasi tersebut salah satunya dengan program sertifikasi halal gratis atau Sihati.
“Meskipun data ini masih tentatif, saat ini baru ada sebanyak 5 juta pelaku UMKM di Banten yang sudah tersertifikasi halal, dan seiring dengan berjalan waktu tiap tahun kita targetkan 4 juta UMKM, maka dalam kurun waktu 5 tahun semua bisa tersertifikasi sebanyak 24 juta tadi,” kata Slamet kepada Bantenraya.com dalam agenda Roadshow Kitahalalin 2024 yang dihadiri Wapres Ma’aruf Amin di Pendopo Provinsi Banten, Selasa 3 September 2024.
Baca Juga: Pameran Shafara dan Ferba 2024 Catat Transaksi Rp3,15 Miliar
Dalam agenda Roadshow tersebut, pihaknya membidik sebanyak 1.000 UMKM untuk dapat melakukan sertifikasi halal. Hal tersebut sesuai dengan amanat Undang-Undang nomor 33 Tahun 2012 Tentang Jaminan Produk Halal yang harus diakselerasi.
“Kami sangat apresiasi dengan agenda ini, nantinya 1.000 UMKM ini akan masuk dalam program Sihati untuk masuk dalam 100 ribu sertifikasi halal,” paparnya.
BACAJUGA:
Tujuan dari sertifikasi tersebut bagi pelaku UMKM ialah memperluas pangsa pasar, meningkatkan kepercayaan konsumen, dan memenuhi tuntutan pasar global.
Baca Juga: Ada yang Sampai Tiga Periode, PKS Tempatkan Enam Wakilnya di DPRD Kota Serang
“Jadi bahan makanan yang didistribusikan itu betul-betul dijalankan dengan baik. Layanan yang kami berikan tidak melalui perantara apapun dapat dilakukan secara pribadi dan diakses dengan mudah,” kata Slamet.***
