BANTENRAYA.COM – Kericuhan yang terjadi di Papua, terutama terkait dengan aksi massa pengarakan jenazah eks Gubernur Papua, Lukas Enembe.
Pengarakan Lukas Enembe tersebut berlanjut ke pembakaran ruko di Wamena, Distrik Heram, Kota Jayapura, yang kini menjadi sorotan nasional.
Sejumlah komika terkenal asal Timur, yang biasanya aktif di panggung hiburan nasional, tengah ditunggu tanggapannya oleh para warganet dan penggemar.
Diketahui, awalnya eks Gubernur Papua Lukas Enembe divonis bersalah oleh Majelis Hakim Pengadilan Tipikor Jakarta karena terbukti menerima suap dan gratifikasi senilai puluhan miliar rupiah.
Putusan ini menetapkann vonis penjara dan denda sebesar Rp1 miliar subsider 4 bulan kurungan, serta pidana pengganti sebesar Rp47,8 miliar subsider 5 tahun penjara.
Kemudian pada Selasa, 26 Desember 2023, Lukas dinyatakan meninggal dunia akibat penyakit yang dideritanya.
Baca Juga: Siskaeee jadi Tersangka Kasus Film Dewasa, akan Diperiksa Januari 2024 Mendatang
Rabu, 27 Desember 2023, jenazah eks Gubernur diterbangkan dari Jakarta. Sampai di Papua pada Kamis, 28 Desember 2023.
Ketika sampai di Bandara, diduga masyarakat mengambil paksa jenazah untuk mengaraknya ke STAKIN Sentani.
Dalam perjalanan masyarakat makin bertambah, dan diperkirakan jumlahnya ribuan.
Baca Juga: Banten Zona Merah Peredaran Narkoba, Dianggap Paling Strategis oleh Bandar
Aksi tersebut berakhir ricuh, banyak aparat yang terluka, bahkan beberapa ruko dibakar.
Seperti video yang diunggah oleh akun Instagram @memomedsos pada 28 Desember 2023.
Warganet geram melihat aksi tersebut, bahkan beberapa diantara mereka menganggap SDM di Papua rendah.
Baca Juga: Coba Mangkir dari Laporan Dana Kampanye, Peserta Pemilu Langsung Didiskualifikasi Tanpa Ampun
Salah satu yang menjadi sorotan di kasus ini adalah tanggapan dari artis atau komika yang terkenal di Jakarta.
Dua komika asal Papua yang terkenal di Tanah Air, Mamat Alkatiri dan John Yewen, belum memberikan tanggapan resmi melalui akun media sosial mereka.
Pada pengecekan terakhir, keduanya masih belum memberikan pernyataan terkait kondisi Papua saat ini.
Baca Juga: Apakah Welcome to Samdalri Episode 9 Minggu Ini Tayang? Ini Spoiler dan Jadwal Tayang Drakornya
Sementara itu, komika asal Nusa Tenggara Barat (NTB) atau Nusa Tenggara Timur (NTT) yang terkenal seperti Arie Kriting dan Abdur Arsyad juga belum memberikan komentar terkait situasi di Papua.
Mereka memilih untuk tetap bungkam terhadap peristiwa tersebut, atau akan bersuara ketika di waktu yang pas.
Sikap diam para komika ini belum tentu menunjukkan ketidakpedulian.
Baca Juga: 15 Tahun Tak Kunjung Diangkat Jadi PNS, Honorer di Kota Serang Achmad Herwandi Nyalon Jadi Walikota
Beberapa pengamat menyatakan bahwa mereka mungkin sedang mempertimbangkan kata-kata mereka dengan hati-hati, menyadari sensitivitas isu Papua dan tidak ingin terlibat dalam perdebatan yang dapat memperkeruh suasana.
Kondisi di Papua terus diawasi oleh berbagai pihak, dan masyarakat berharap agar situasi dapat segera mereda.
Isu ini tidak hanya menjadi perhatian nasional tetapi juga internasional, dengan berbagai kalangan menyerukan perdamaian dan dialog untuk menyelesaikan konflik di wilayah tersebut.***