BANTENRAYA.COM – Caleg DPRD Kota Serang untuk Dapil 5 Kecamatan Cipocokjaya dari PDI Perjuangan Fauzan Dardiri mengajak caleg lainnya untuk melakukan kampanye secara kreatif.
Kampanye kreatif perlu dilakukan para caleg untuk menggaet hati masyarakat, sehingga angka partisipasi pemilih Pemilu 2024 meningkat dari pemilu sebelumnya di 82 persen.
Sekadar diketahui KPU Kota Serang telah menetapkan masa kampanye Pemilu 2024 untuk capres dan para caleg sekitar 75 hari, terhitung Selasa 28 November 2023 hingga 10 November 2024.
Dengan waktu yang amat sempit itu, para caleg dituntut kreatif dalam berkampanye untuk menggaet hati masyarakat.
Fauzan mengatakan, kampanye kreatif dan menjawab kejenuhan pemilih terhadap perilaku politisi perlu dilakukan tiap Caleg untuk menggaet hati masyarakat.
“Caleg-caleg dituntut lebih kreatif dalam memaksimalkan 75 hari masa kampanye,” ujar Fauzan, Selasa 28 November 2023.
Ia menuturkan, jika caleg tidak memiliki kreativitas dalam kampanye, ada beberapa hal yang akan berdampak proses Pemilu 2024. Seperti, minimnya angka partisipasi pemilih.
“Jangan sampai masyarakat jenuh dan lebih memilih liburan ketimbang datang ke TPS untuk menggunakan hak suaranya,” katanya.
Kedua, kalau caleg hanya mengandalkan serang fajar bukan tidak mungkin, masyarakat akan berontak, karena ibarat membeli suara. Padahal, suara masyarakat merupakan harapan.
Baca Juga: Ibu Jadi TKW, Perempuan Keterbelakangan Mental di Kota Serang Dihamili Ayah Tiri
“Harapan pembangunan daerah lebih baik, kesejahteraan masyarakat lebih baik, angka pengangguran menurun dan seterusnya,” jelas Fauzan.
Fauzan menjelaskan, banyak hal yang bisa dilakukan caleg agar terpilih dengan berbagai pendekatan.
Mulai dari sosialisasi tatap muka, pemberdayaan masyarakat sampai dengan memaksimalkan media sosial.
Baca Juga: Stiker Ganjar Mahfud Terpasang di Angkot Jurusan Cilegon – Merak, Sopir Dibayar Segini
“Tentu, kita semua para caleg selain bertujuan untuk menang, tapi juga menghadirkan kualitas demokrasi. Dan ini menjadi tugas semua pihak,” jelasnya.
“Kalau calegnya hanya mengandalkan uang sebagai faktor utama. Saya berkeyakinan masyarakat akan menolak!” tandasnya. ***

















