BANTENRAYA.COM – Dua hari menjelang Lebaran 2025, harga daging sapi dan daging kerbau di Pasar Tradisional Sampay, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak melambung tinggi nyaris menembus Rp200 ribu.
Saat ini, daging sapi menembus harga Rp180 ribu per kilogram. Sementara, daging kerbau dijual dikisaran harga Rp170 ribu perkilogram.
Harga itu jauh lebih tinggi dari tiga hari sebelumnya yang masing-masing hanya menyentuh harga Rp140 ribu per kilogram.
Salah satu pedagang yang ditemui, Able mengungkapkan kenaikan harga daging sapi dan kerbau dipicu oleh tingginya permintaan jelang lebaran 2025.
Baca Juga: Walikota Serang Budi Rustandi Tak Gelar Open House Lebaran 2025 Gegara Efisiensi Anggaran
Selain itu, dirinya juga harus mengikuti harga modal yang ia dapat dari rumah potong hewan.
“Kondisi harga daging hari ini dari rumah pemotongnya mahal-mahal, sekarang mereka jual Rp 160-170 ribu per kilogram,” kata Able, saat ditemui di lapak jualannya, Sabtu, 29 Maret 2025.
Able juga mengatakan kenaikan harga daging sapi dan kerbau diprediksi akan terus mengalami kenaikan harga hingga H-1 mendatang.
“Besok ada kemungkinan lebih mahal lagi, soalnya stok sapi sama kerbau nya sudah habis,” ucapnya.
Baca Juga: H-2 Lebaran 2025, Pelabuhan Ciwandan Lengang dari Pemudik
Sementara salah satu pembeli, Sahati mengaku keberatan dengan kenaikan harga daging terlebih ditengah sulitnya ekonomi saat ini.
“Lagi beli daging, buat Lebaran, untuk harga lumayan kemahalan sih Rp180 ribu, keberatan untuk warga mah lah, uangnya minim,” tandasnya.***