BANTENRAYA.COM – Pemerintah Kota atau Pemkot Cilegon saat ini sedang mencari lahan tanah seluas 6 hektar untuk membangun sekolah rakyat di Kota Cilegon.
Sekolah rakyat merupakan program pemerintah pusat Kementerian Sosial atau Kemensos RI untuk anak dari keluarga yang termasuk dalam kategori miskin.
Kebijakan tersebut kini sudah diterima oleh Pemkot Cilegon dan sedang mencari lahan tanah 6 hektar untuk membangun gedungnya.
Walikota Cilegon Robinsar mengatakan, dirinya telah melakukan koordinasi dengan Kemensos RI dan Gubernur Banten Andra Soni di Provinsi Banten mengenai pembangunan sekolah rakyat tersebut.
“Kita juga sudah hadir kemarin dengan Kemensos dan Gubernur di Provinsi Banten untuk koordinasi pembangunan sekolah rakyat,” kata Robinsar kepada Banten Raya, Kamis 10 April 2025.
Pembangunan sekolah rakyat tersebut, kata dia, membutuhkan lahan tanah seluas 6 hektar milik Pemkot Cilegon.
“Kita membutuhkan lahan tanah 6 hektar yang lahannya masih punya Pemerintah Cilegon, lahan tanahnya masih di inventarisir ya,” ucapnya.
Menurutnya, lahan tanah 6 hektar di Kecamatan Ciwandan dan akan segera di pastikan lebih lanjut.
Baca Juga: Satu Lagi UMKM Asal Sidoarjo Binaan BRI, Masuk Pasar Global hingga Beromzet Ratusan Juta
“Informasinya ada lahan juga 6 hektar di Ciwandan, tapi masih kita follow up juga sambil koordinasi dengan pak Gubernur Banten,” ujarnya.
Ia mengungkapkan, sekolah rakyat merupakan sekolah dengan model boarding school dan diperuntukkan masyarakat tidak mampu.
“Dari pusat juga sudah melempar program sekolah rakyat itu ke kita, jadi sifatnya boarding school ada tingkat SMP dan SMA,” ungkapnya.
Di sekolah tersebut, ia menjelaskan, tak hanya sebagai tempat pembelajaran saja namun terdapat asrama.
Baca Juga: Rilis Besok, Segini Harga iPhone 16 Series
“Nanti ada tempat tinggalnya asrama, dan sekolah disitu juga full dibayari oleh negara ya,” jelasnya.
Robinsar memastikan pihak Pemkot Cilegon akan merealisasikan program tersebut dan secara bertahap.
“InsyaAllah kita bertahap pelaksanaan pembangunan sekolah rakyat ini,” pungkasnya.***