BANTENRAYA.COM – Ada yang sudah tau apa itu swastanisasi? dan apa efek dari swastanisasi? Anak bisnis pasti mengerti tentang hal seperti ini. Jika belum, yuk simak penjelasannya berikut ini.
Swastanisasi merupakan proses pengubahan kepemilikan dari bisnis-bisnis yang tadinya dimiliki pemerintah kepada pemegang saham swasta dan atau individu-individu.
Swastanisasi telah mendorong pertumbuhan bisnis internasional, karena perusahaan-perusahaan asing dapat mengakuisisi badan usaha yang dijual oleh pemerintah.
Baca Juga: Zoya Amirin Bilang Sangat Penting Kencing Setelah Hubungan Badan, Ternyata Manfaatnya Luar Biasa
Sejak tahun 1980, Inggris sudah memulai program swastanisasi berskala luas yang dimulai oleh pemerintah konservatif
Sejak saat itu sebagian dapat ditafsirkan sebagai suatu keinginan politis terhadap system perusahaan swasta.
Pendukung-pendukung swastanisasi perusahaan yang bebas dari pengendalian negara.
Baca Juga: Sering Kesepian? Ini Dampak Buruk Menurut Penelitian
Secara khusus, mereka menyatakan bahwa perusahaan-perusahaan yang dibiarkan untuk menjaga dirinya sendiri dalam suatu lingkungan pasar yang bersaing, cenderung mengalokasikan sumber-sumber daya secara lebih efisien.
Terlebih juga dapat memenuhi permintaan konsumen yang berubah dengan lebih efektif dibanding dengan suatu monopoli negara yang birokrasi.
Apa yang dinamakan sebagai swastanisasi ini telah terjadi di negara-negara Amerika Latin, seperti Brazil dan Meksiko, di negara-negara Eropa Timur seperti Polandia dan Hongaria, dan di wilayah karibia seperti Virgin Island.
Baca Juga: Resep Otak-otak Tanpa Ikan, Cemilan Enak dan Ekonomis
Namun motif-motif swastanisasi berbeda-beda dalam setiap negara.
Swastaninasasi digunakan Chile untuk mencegah sejumlah kecil investor mengendalikan semua saham, dan di Perancis untuk mencegah kemungkinan terjadi kembali nasionalisasi ekonomi.
Di Inggris, swastanisasi dilakukan untuk menyebarkan kepemilikan saham ke banyak investor, agar banyak yang memiliki peran lebih langsung dalam keberhasilan industri Inggris.
Baca Juga: Leslar Diancam Dilaporkan ke Polisi, Dedi Muyadi Bilang Mendingan Goreng Nasi Pakai Telor
Alasan utama mengapa nilai saham perusahaan meningkat akibat swastanisasi adalah ekspektasi membaiknya efesiensi manajerial.
Tujuan memaksimumkan kekayaan pemegang saham akan ebih mudah dicapai melalui perusahaan swasta dari pada melalui badan usaha milik negara, karena negara akan memperhitungkan konsekwensi-konsekwensi sosial dan ekonomi dari setiap keputusan bisnis.***