BANTENRAYA.COM – Empat warga Kabupaten Lebak yang menjadi korban terdampak banjir di Aceh akhirnya bisa dipulangkan dan langsung dijemput tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lebak di Bandara Soekarno-Hatta pada Minggu (7/12/2025).
Sekretaris BPBD Lebak, Febby Rizki Pratama, menjelaskan bahwa para korban saat ini sudah berada di Rangkasbitung. Menurutnya, seluruh korban selamat dan kondisinya baik-baik saja.
Pemulangan dilakukan sebagai tindak lanjut dari arahan Bupati dan Wakil Bupati Lebak untuk memastikan keselamatan warganya yang berada di daerah bencana itu.
“Sudah dijemput hari ini,” kata Febby saat dikonfirmasi Banten Raya.
Ia menjelaskan, keputusan memulangkan para warga diambil karena kondisi mereka di lokasi bencana kurang memungkinkan. Para korban sebelumnya berada di pengungsian di Kota Langsa, Aceh, tanpa kepastian kondisi ke depan.
BACA JUGA : Agrowisata Cikapek Lebak Baru Akan Diresmikan 2026, Anggaran Pembangunan Rp12 Miliar
“Daripada di sana mereka berada di pengungsian, kemudian juga tidak tahu bagaimana. Lebih baik pulang,” jelasnya.
Menurut Febby, proses evakuasi dilakukan dengan mengupayakan berbagai cara. Pihaknya bersama para korban mencari jalur pemindahan paling memungkinkan hingga akhirnya mendapat kendaraan sewaan dari Langsa menuju Medan.
“Mereka geser dari Langsa ke Medan. Hari Jumat malam sampai di Medan, kemudian istirahat sehari. Di Medan itu hari Sabtu, Minggu mereka pulang. Tadi pukul 9 sampai Soekarno-Hatta jam 12,” terangnya.
Febby menegaskan, keberadaan para warga Lebak di Aceh awalnya diketahui dari unggahan media sosial. Informasi tersebut kemudian ditelusuri lebih lanjut dengan melakukan koordinasi bersama berbagai pihak.
“Memang medsos menjadi sarana utama. Mereka ada yang DM Ibu Bupati juga, kemudian juga ada di grup medsos BPBD. Dari informasi itu kita tracking, kita juga bekerjasama dengan BPBD Langsa. Alhamdulillah dibantu baik oleh BPBD Langsa,” tuturnya.
Empat warga dimaksud berasal dari Rangkasbitung, meski salah satunya tercatat memiliki KTP berbeda domisili. Para korban sebelumnya berada di wilayah Kota Langsa, Aceh, ketika banjir besar melanda.
BACA JUGA : Warga Lebak Penyintas Banjir Bandang Aceh Dievakuasi ke Medan, Pemkab Fasilitasi Ongkos Pulang
Febby memastikan bahwa proses pemulangan berjalan lancar berkat kolaborasi banyak pihak, termasuk BPBD Langsa, Pemerintah Kabupaten Lebak dan dukungan masyarakat. “Mudah-mudahan mereka bisa segera pulih dan berkumpul kembali dengan keluarganya,” imbuhnya.
Sementara salah seorang korban, Rinda Rianti menyampaikan terima kasihnya setelah mendapat pertolongan dari Pemkab Lebak.
“Saya ucapkan terimakasih kepada semua yang telah mengurus (membantu) kami hingga akhirnya bisa pulang,” kata Rinda.
Sebelumnya diberitakan empat orang warga Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak dilaporkan menjadi korban banjir bandang yang melanda Provinsi Aceh pada Rabu (26/11/2025).
Keempatnya kemudian dilaporkan selamat dan bertahan di posko pengungsian Kabupaten Aceh Tamiang.
Berdasarkan penuturan BPBD Lebak bahwa saat kejadian, keberadaan mereka di Aceh ialah untuk keperluan pekerjaan. (***)















